Padang, Investigasi.news – Perantau yang tergabung dalam Kerukunan Keluarga Luhak Agam (KKLA) Provinsi Sumatera Barat menggelar syukuran atas terpilihnya kembali Mahyeldi Ansharullah sebagai Gubernur Sumbar periode 2025-2030. Acara ini berlangsung khidmat di Gubernuran Sumbar, Padang, pada Jumat (7/3/2025), dihadiri oleh berbagai tokoh daerah dan masyarakat perantauan.
Syukuran ini menjadi momentum kebersamaan bagi warga Luhak Agam yang berada di Kota Padang. Gubernur Mahyeldi hadir langsung dalam acara ini bersama istri, Ny. Harneli Mahyeldi. Turut hadir Ketua Umum KKLA Provinsi Sumbar, Guspardi Gaus, Ketua DPRD Sumbar Muhidi, serta sejumlah kepala OPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumbar.
Selain itu, dari Kabupaten Agam, hadir pula anggota DPRD Agam Syahrial yang mewakili Ketua DPRD Agam. Kehadiran berbagai tokoh ini menunjukkan dukungan dan harapan besar terhadap kepemimpinan Mahyeldi dan wakilnya, Vasko Ruseimy, yang baru saja dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto.
Dalam sambutannya, Gubernur Mahyeldi menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan masyarakat, khususnya warga Agam yang berada di perantauan. Ia menegaskan bahwa kepemimpinannya ke depan akan lebih fokus pada penguatan ekonomi daerah, peningkatan kesejahteraan masyarakat, serta pelestarian adat dan budaya Minangkabau.
“Kita akan terus bekerja untuk membangun Sumatera Barat yang lebih maju dan sejahtera. Sinergi antara pemerintah dan masyarakat, termasuk perantau, sangat penting dalam mewujudkan visi pembangunan daerah,” ujar Mahyeldi.
Anggota DPRD Agam, Syahrial, juga mengapresiasi terselenggaranya acara ini sebagai bentuk kebersamaan dan persatuan keluarga besar KKLA di perantauan. Ia berharap kepemimpinan Mahyeldi dan Vasko dapat membawa perubahan yang lebih baik bagi Sumatera Barat.
“Tentu kita berharap, di bawah kepemimpinan Buya Mahyeldi, Sumatera Barat akan semakin maju. Semoga beliau diberikan kemudahan dan kesehatan dalam menjalankan amanah selama lima tahun ke depan,” kata Syahrial.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat Agam, baik yang berada di kampung maupun di rantau, untuk tetap bersinergi dalam mendukung pembangunan Sumbar. Menurutnya, peran perantau sangat besar dalam kemajuan daerah, baik melalui investasi, kontribusi sosial, maupun dukungan terhadap program pemerintah.
Acara syukuran ini ditutup dengan doa bersama dan jamuan makan malam. Para tamu undangan juga berkesempatan untuk berdiskusi langsung dengan Gubernur Mahyeldi mengenai berbagai isu strategis pembangunan Sumbar di masa depan.
Dengan adanya dukungan dari berbagai elemen masyarakat, diharapkan Sumatera Barat dapat terus berkembang menjadi provinsi yang lebih maju, berdaya saing, serta tetap menjunjung tinggi nilai-nilai adat dan budaya Minangkabau.
Hms