Padang Pariaman, investigasi.news — Nuansa kebersamaan terasa kental di acara Halal Bihalal Persatuan Keluarga Daerah Piaman (PKDP) se-Indonesia yang digelar di Rumah Dinas Bupati Padang Pariaman, Kelurahan Karan Aur Pariaman pada (12/05). Acara ini menjadi momen istimewa sekaligus penutup dari rangkaian pelantikan DPW PKDP Sumatera Barat dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) DPP PKDP Pusat sebelumnya.
Selain ajang silaturahmi, acara ini juga menjadi panggung budaya dengan suguhan kesenian tradisional dan kuliner khas Piaman yang membawa para perantau bernostalgia ke kampung halaman.
Bupati Padang Pariaman, John Kenedy Azis (JKA), dalam sambutannya mengungkapkan kebanggaan dapat menyelenggarakan Halal Bihalal ini. Ia menyebut acara tersebut sebagai momentum untuk mengajak para perantau kembali ke kampung halaman, menyaksikan langsung perubahan yang telah terjadi.
“Momen Halal Bihalal ini tidak hanya untuk bersilaturahmi, tetapi juga sebagai ajakan untuk ‘pulang kampuang’, mancaliak dunsanak, serta melihat pembangunan yang terus kita upayakan di Padang Pariaman,” ujar JKA dengan penuh semangat.
Meski masa kepemimpinannya baru berjalan kurang dari tiga bulan, JKA optimis menghadapi tantangan, termasuk kondisi ekonomi yang menuntut efisiensi anggaran. Ia menegaskan bahwa berbagai agenda besar telah sukses dilaksanakan, seperti Pacuan Kuda di Duku Banyak Balah Aie, Goro Akbar Batang Ulakan, dan Festival Juadah yang menghadirkan Wakil Menteri UMKM.
“Kami bekerja keras, didukung Forkopimda, kepala dinas yang kompeten, dan tentu saja masyarakat Padang Pariaman, baik yang di ranah maupun di rantau,” ungkapnya.
Ikhtiar Maksimal Demi Pembangunan
Bupati JKA juga menjelaskan langkah konkret Pemkab Padang Pariaman dalam menjalin hubungan dengan pemerintah pusat. Selama dua bulan terakhir, Padang Pariaman telah menerima kunjungan dari empat pejabat menteri: Menteri PUPR, Menteri ATR/BPN, Wakil Menteri UMKM, dan Kepala BNPB.
“Kunjungan para menteri ini adalah bagian dari upaya kita ‘manjuluak’ anggaran dari pusat demi pembangunan daerah. Alhamdulillah, hasilnya sudah mulai terlihat,” tutur JKA yang disambut tepuk tangan meriah.
Kekuatan PKDP untuk Rantau dan Ranah
Sebagai Ketua Umum DPP PKDP, JKA juga melaporkan perkembangan organisasi yang kini memiliki kepengurusan di 19 provinsi, dengan 5 provinsi lain segera menyusul, termasuk Kalimantan Timur, Banten, dan Jawa Timur.
Ia berpesan kepada para Ketua DPW PKDP se-Indonesia agar menjaga kekompakan di rantau dan memberikan pendampingan kepada dunsanak yang membutuhkan, baik secara materi, pemikiran, maupun bantuan hukum.
“Inilah esensi utama dari PKDP: membina, membantu, dan memberdayakan dunsanak kita di manapun berada,” tegasnya.
Ari