Meski Kebagian Paling Sedikit, Sula Tetap Bersyukur Dapat ’Sawer’ Dari Wamen Viva Yoga Untuk Peningkatan Kapasitas Transmigrasi

More articles

Malut, Investigasi.News – Kabupaten Kepulauan Sula menjadi salah satu dari 7 daerah di Maluku Utara yang mendapatkan bantuan (sawer-red) dari Wakil Menteri (Wamen) Transmigrasi RI Viva Yoga Mauladi sebagai dana stimulan peningkatan kapasitas Transmigrasi.

Bantuan ini disampaikan pada rapat koordinasi dalam kunjungan kerja Wamen Transmigrasi ke Maluku Utara yang digelar di Hotel Bela Convention Gamalama Room-Ternate, tadi pagi Selasa 15 Juli 2025.

Dalam sambutannya Wamen Viva berharap bantuan ini bisa menjadi stimulan peningkatan kapasitas dikawasan transmigrasi, baik itu ekonomi maupun pemberdayaan masyarakat, dan orientasi terhadap prespektif sosial budaya dikawasan transmigrasi Maluku Utara.

Bantuan untuk Kab. Kepulauan Sula di terima oleh Kepala Bappeda Sahjuan Fatgehipon dan Kadis Nakertrans M. Nasir Yoisanhadji, keduanya mewakili Bupati Sula Fifian Adeningsi Mus yang berhalangan hadir.

Sementara itu besaran bantuan yang diterima Kepulauan Sula adalah Rp 1.297.020.000 atau sekitar 1,2 miliar ini menjadi yang paling kecil ketimbang yang diterima 6 daerah lainnya, Kabupaten Pulau Morotai nilai bantuan Rp 8.647.020.000, Haltim Rp 2.594.000.000, Halsel Rp 4.587.020.000, kemudian yang terbesar menerima bantuan Halteng Rp 11.829.005.000, selanjutnya Halut Rp 4.911.020.000 dan yang terakhir Kota Tidore Kepulauan Rp1.457.020.000.

Diketahui, di Kepulauan Sula bantuan tersebut untuk kawasan transmigrasi diantaranya: Desa Saniahaya, SMP Negeri 2 Modapuhi, SD Modapuhi, Mandafuhi Trans, Desa Modapia dan Desa Minaluli. Bantuan tersebut berupa rehab Sekolah di kawasan transmigrasi Mangoli dan tiga unit pembangunan Toilet sekolah dan Sarana Air Bersih (SAB) di kawasan Transmigrasi Mangoli.

“Alhamdulillah meski nilainya terkecil kita masih mendapatkan bantuan, itu artinya pemerintah pusat tidak melupakan Kabupaten Kepulauan Sula, semoga kedepan Sula bisa mendapat perhatian lebih dari pemerintah pusat”, ujar salah seorang masyarakat Sula yang mengomentari terkait bantuan ini (15/7).

Sampai berita ini ditayangkan, awak media investigasi masih berupaya mengkonfirmasi Kepala Bappeda dan Kadis Nakertrans Pemda Kab. Kepulauan Sula. RL

- Advertisement -spot_img

Latest