Biak, Investigasi.news — Kemacetan panjang terjadi di sekitar Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Kota Biak pada Sabtu (17/05/2025). Antrean kendaraan terlihat mengular hingga Jalan Sisingamangaraja, salah satu jalur utama yang menghubungkan pusat kota dan kawasan pelabuhan. Situasi ini menyebabkan perlambatan lalu lintas dan keresahan di kalangan pengguna jalan.
Pantauan di lokasi menunjukkan antrean kendaraan yang terdiri dari truk tangki air, bus angkutan umum, kendaraan proyek, dan mobil pribadi. Sopir truk yang enggan disebut namanya mengungkapkan bahwa antrean sudah terjadi sejak pagi hari. “Kami sudah hampir dua jam antre, katanya solar lagi terbatas,” keluhnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak SPBU maupun PT Pertamina terkait penyebab antrean panjang ini. Dugaan sementara mengarah pada terbatasnya pasokan bahan bakar solar di wilayah Biak.
Jalan Sisingamangaraja yang merupakan jalur vital di Kota Biak menjadi terganggu akibat situasi ini. Kemacetan yang terus berlanjut berpotensi berdampak luas pada aktivitas transportasi dan logistik.
Warga berharap adanya langkah cepat dari pihak terkait untuk meningkatkan pasokan bahan bakar dan mengatur sistem antrean agar tidak mengganggu aktivitas sehari-hari. Pemerintah daerah diharapkan segera berkoordinasi dengan Pertamina untuk menyelesaikan masalah ini.
Jhon
