Sorong, investigasi.news — Upaya percepatan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 di wilayah Kodim 1802/Sorong terus menunjukkan progres positif. Bertempat di Kampung Yeflio, Distrik Mayamuk, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, personel Satgas bersama masyarakat setempat bahu-membahu menyelesaikan pekerjaan fisik demi memenuhi target harian yang telah ditetapkan.
Salah satu kegiatan yang tengah digarap adalah pengecatan triplek untuk plafon rumah dalam program Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Proses ini menjadi bagian penting dalam mempercantik dan memperkuat struktur rumah warga yang menjadi sasaran bantuan.
Komandan Satgas TMMD ke-124, Letkol Czi Angga Wijaya, S.IP., M.A., menegaskan bahwa seluruh pekerjaan dilakukan secara bertahap, namun terukur dan terus ditingkatkan dari hari ke hari.
“Saat ini kami fokus pada pengecatan triplek yang akan digunakan sebagai plafon. Setelah cat mengering, pemasangan akan langsung dilakukan. Semua pekerjaan kami kerjakan bersama warga agar hasilnya maksimal dan sesuai harapan,” ujar Letkol Angga 19 Mei 2025.
Proses pemasangan plafon sendiri melibatkan warga yang memiliki keahlian khusus dalam konstruksi, guna memastikan ketepatan teknis pemasangan sehingga tidak mudah rusak atau patah. Gotong royong antara TNI dan masyarakat menjadi kekuatan utama dalam pelaksanaan TMMD kali ini.
Septianus Vadan, salah satu warga penerima bantuan RTLH, tak kuasa menyembunyikan rasa syukur saat melihat rumahnya mulai berubah wajah.
“Kami sangat bersyukur dan terharu. Walau belum selesai sepenuhnya, tapi kami sudah bisa melihat rumah ini berubah lebih indah dan tertata. Terima kasih kepada Bapak TNI yang bukan hanya membantu secara fisik, tapi juga hadir dengan sikap ramah dan penuh kepedulian,” ungkapnya dengan mata berkaca-kaca.
Program TMMD ke-124 ini bukan sekadar proyek fisik, tetapi juga bagian dari komitmen TNI dalam mendekatkan diri kepada rakyat dan mempercepat pembangunan di daerah tertinggal. Di tengah semangat gotong royong, harapan akan kehidupan yang lebih layak kini mulai tumbuh di Kampung Yeflio.
Red
