Sawahlunto, Investigasi.news – Keinginan membantu serta mendorong semangat anak – anak Desa Lumindai yang tak lain adalah kampung halaman ibunda tercinta Aidil Usman Diarra pemain sepakbola Persipal Palu diwujudkan dengan membantu sepatu untuk anak – anak SMPN 8 Sawahlunto.
Pesepak bola keturunan Indonesia – Mali yang lahir di Jakarta pada 31 Januari 1997, buah hati ayah Ibrahim Diarra, berasal dari Mali ibu kandung Sapta Darlis, berdarah Minang asal Desa Lumindai yang sempat bermain di Bhayangkara FC U-19 itu membantu 19 sepatu sepakbola setelah menggenapi proposal yang diajukan masyarakat Desa Lumindai dan SMPN 8 Sawahlunto.
Ketua LMP Desa Lumindai Vikri Alamsyah menyatakan sebelumnya Usman Diarra hanya menyatakan akan membantu adik – adik SMPN 8 Sawahlunto yang sedang berlaga di Liga Askot PSSI Kota Sawahlunto
” dan kenyataannya sebanyak 19 pasang sepatu bola disampaikan kepada kita melalui keluarga didesa ini dan langsung kita serahkan ke SMPN 8 Sawahlunto yang disaksikan Kepala SMPN 8 Sawahlunto Alfisani dan tokoh masyarakat serta adik – adik yang ikut bertanding ” kata Vikri Alamsyah, Sabtu (27/9/2025)
Adanya bantuan Aidil Usman Diarra pemain sepakbola Persipal Palu itu, Kepala SMPN 8 Sawahlunto Alfisani sangat berterima kasih dan bantuan itu menjadi penyemangat anak – anaknya yang sebagian besar kurang mampu ini untuk tetap berjuang diantara SLTP dikota ini.
” atas nama sekolah, Komite dan siswa SMPN 8 Sawahlunto sangat berterima kasih kepada Aidil Usman Diarra dan kita doakan kariernya semakin maju” kata Alfisani.
Tim sepakbola SMPN 8 Sawahlunto pada Liga Askot PSSI Kota Sawahlunto SLTP sederajat berada di group C
Grup C :
1. SMPN 3 Sawahlunto – 3 Poin (6-0)
2. SMPN 8 Sawahlunto – 3 Poin (1-0)
3. SMPN 9 Sawahlunto – 0 Poin (0-1)
4. SMP SDI Silungkang – 0 Poin (0-6)
Hari ini, SMPN 8 Sawahlunto akan bertanding melawan SMPN 3 Sawahlunto di Lapangan Ombilin, Sabtu 27 September 2025.
(tumpak)

