Sawahlunto, investigasi.news – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Sawahlunto menyoroti pemerintah kota Sawahlunto agar menanggapi keluhan rendahnya alokasi dana hibah pembinaan kepramukaan di Kwartir Cabang Gerakan Pramuka tahun anggaran 2025.
Hal ini disampaikan pada rapat paripurna pandangan umum fraksi-fraksi DPRD Kota itu terhadap Rancangan Peranturana Derah (Ranperda) APBD tahun anggaran 2025 yang dipimpin Ketua DPRD Kota Sawahlunto Susi Haryati, Wakil Ketua Jaswandi dan Elfia Rita Dewi di gedung dewan, Selasa (5/11/2024)
Anggota Fraksi Partai Persatuan Pembangunan DPRD Kota Sawahlunto Siadi menyatakan fraksi PPP menyampaikan kepada saudara Walikota terhadap Audiensi Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Sawahlunto dengan komisi 1 DPRD Sawahlunto yang langsung dihadiri Pj. Sekda, BPKAD Barenlitbangda dan OPD terkait tanggal 15 Oktober 2024 lalu.
Dimana dalam Audiensi tersebut memohon kiranya Kepada DPRD dan TAPD penambahan Anggaran dalam pengembangan kegiatan kepramukaan di kota Sawahlunto. “ Untuk itu fraksi PPP berharap dapat kiranya pos anggaran ini dapat dirasionalkan dalam APBD tahun anggaran 2025 ini” pinta Siadi pada rapat paripurna yang dihadiri Pj Wali Kota Sawahlunto fauzan hasan, Pj Setdako Ezeddin Zein, Forkoinda dan kepala OPD pemko Sawahlunto.
Terkait dana hibah, anggota Fraksi Nasdem – Demokrat DPRD Kota Sawahlunto Rio Mardanil pada rapat paripurna itu menyatakan terhadap dana hibah sebesar Rp1,9 milyar pastinya, fraksi meminta penjelasan organisasi mana saja belanja hibah itu diberikan.
Politisi partai Nasdem itu juga meminta penjelasan jumlah yang diperoleh dan perbandingan dari tahun anggaran 2024.
Sebelumnya, Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Sawahlunto audensi ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Sawahlunto guna menyampaikan aspirasi terkait rencana program kegiatan tahun 2025.
Audensi pramuka kwarcab Wakil Ketua Kwarcab Sawahlunto Ritu Karianto, Sekretaris Agustin dan beberapa pengurus diterima Ketua Komisi I DPRD Kota Sawahlunto Ronny Eka Putra didamping Ketua DPRD Kota Sawahlunto Susi Haryati, Benny Ricardo Rizal, Ronald Kardinal, Hendri Elvin, Revanda Utami Vininta.
Diawali pemaparan program kegiatan yang telah dilakukan tahun 2024 serta beberapa prestasi kwarcab kota Sawahlunto, Ronny Eka Putra mempersilahkan kepada kwarcab pengajukan aspirasinya pada pertemuan yang juga dihadiri Sekdako Irzam, Kadis Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, Pertanahan dan Lingkungan Hidup Kota Sawahlunto, Adrius Putra selaku ketua pembimbing Saka Kalpataru, Kepala Barenlitbangda Lelis Efriyenti dan OPD lainnya.
Diketahui, tahun 2024 ini dana hibbah untuk kepramukaan sebesar Rp250 juta, namun sesuai dengan penganggaran pada RAPBD 2025 hanya Rp50 juta saja. Ini yang membuat kita mengajukan aspirasi ke DPRD Kota ini.
Disaat itu, Ketua DPRD Susi Haryati juga berharap agar penganggaran dana hibbah kepramukaan di kota Sawahlunto jangan sampai membuat program dan kegiatan yang rutin serta tiap tahun pun tak dapat dilakukan. (tumpak)