Medan, investigasi.news – Warga sekitar Kelurahan Titi Kuning, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, resah. Pasalnya sungai Deli jorok, diduga akibat pembuangan limbah cair PT Karya Plasindo, sebuah pabrik plastik yang berlokasi di Jl. Medan- Deli Tua km.77 Kecamatan Medan Johor, Kota Medan. Rabu (12/03/2025), pukul 14.40 wib.
Limbah cair dari perusahaan tersebut diduga mengalir ke jalur parit masyarakat (Umum-red) dan berakhir di Sungai Deli, yang masih menjadi sumber kehidupan bagi banyak warga.
Sejumlah warga melaporkan adanya perubahan warna dan bau tidak sedap di aliran air yang bermuara ke Sungai Deli.
“Airnya keruh dan berbau menyengat. Kami khawatir ini berdampak buruk bagi kesehatan dan lingkungan,” ujar R (30) seorang warga Titi Kuning.
Dugaan ini semakin menguat setelah pihak PT Karya Plasindo menolak memberikan tanggapan atau klarifikasi saat dimintai konfirmasi oleh tim investigasi.news. Sikap tertutup perusahaan itu menuai kritik dari warga setempat, yang meminta agar masalah ini segera ditindaklanjuti.
“Kami berharap ada tindakan tegas dari pemerintah terhadap perusahaan jika terbukti melakukan pelanggaran. Sungai Deli adalah sumber air kami, dan kami tidak ingin terus hidup dalam kekhawatiran,” tambah R (30).
Sungai Deli sendiri merupakan salah satu sungai strategis di Sumatera Utara yang kerap mengalami pencemaran akibat aktivitas industri. Jika dugaan ini terbukti benar, PT Karya Plasindo dapat dikenakan sanksi sesuai dengan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari PT Karya Plasindo terkait dugaan pencemaran lingkungan. Warga setempat berharap agar masalah tersebut segera ditindaklanjuti untuk mencegah dampak lingkungan yang lebih parah. (Raja/man).
