Sawahlunto, Investigasi.news – Si jago merah telah melahap Gudang Papan Karangan Bunga milik H. Momon tengah hari pukul 11.30 wib, selasa (8/3). Gudang papan bunga tersebut berada di Loos Baru Pasar Sawahlunto disebelah Mesjid Al Irsyad Pasar Remaja.
Masyarakat yang berada disekitar mengatakan bahwa api mulai terlihat pukul sekitar pukul 11 lewat siang hari sebelum azan zuhur. Api makin membesar dikarenakan cuaca yang terik dan terpaan angin karena loos baru berada diketinggian dekat dengan musium kereta api Sawahlunto. Dari kesaksian warga sebelum terjadi kebakaran warga melihat ada 2 orang anak-anak remaja bermain disana, namun apakah anak-anak tersebut merokok atau tidak warga tidak tahu, karena setelah itu terjadi kebakaran.
Sementara itu, Lurah Pasar Ali Yusman menyebutkan pihaknya mendapatkan informasi pukul 11 mengenai kebakaran tersebut. ” Loos ini memang milik H. Momon yang disewa kepada Dinas Pasar,” katanya.
Kemudian, Kepala Pasar Sawahlunto Bembi Fernanda menjelaskan pihaknya pun tidak mengetahui pasti penyebab kebakaran. ” Loos ini disewa H. Momon untuk keperluan menyimpan papan bunganya. Dimana bahan-bahan papan bunga itu memang terdiri dari papan, stereoform/gabus dan juga ada meja-meja milik pedagang tradisional untuk berdagang pada hari pasaran,” ujarnya.
Kapolres Sawahlunto AKBP Ricardo Condrat Yusuf SIK SH yang ditemui di lokasi tidak bisa memberikan jawaban penyebab kebakaran. Dia menyerahkan kepada Kasat Reskrim Iptu Roy Sinurat untuk mengkonfirmasi hal tersebut. Menurut keterangan dari Reskrim penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan, belum diketahui secara pasti. ” Kita masih mendalaminya berdasarkan olah TKP dan keterangan saksi-saksi di lapangan,” ujarnya.
Roy menjelaskan sampai saat ini belum bisa dipastikan berapa kerugian dan tidak ada korban jiwa.
Kabid Pemadam Kebakaran Kelly Sayeti menjelaskan proses pemadaman api. Menurutnya laporan diterima pukul 11.30 wib. Kami langsung menurunkan 3 (tiga) unit mobil pemadam dan 15 (limabelas) personel, ditambah Satpol PP dan relawan serta unsur masyarakat membantu pemadaman kebakaran. ” Butuh waktu 1,5 jam baru api bisa padam sekitar pukul 13.30 wib,” pungkasnya. Hamzah