Jakarta, Investigasi.news – Kegiatan karnaval Karang Pamitran Nasional (KPN) di Bumi Perkemahan Cibubur Jakarta, Kamis (6/7/2023) peserta Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Sawahlunto menampilkan Songket Silungkang. Karnaval itu diikuti seluruh utusan Kwartir Daerah untusan KPN.
Peserta Pembina putri KPN Kwarcab Sawahlunto tampil mengenakan baju serta kebaya songket Silungkang serta membawa paying kertas Talawi. Dan Pembina putra mengenakan baju songket dan kain Silungkang.
Ketua Kontingen KPN Kwarcab Sawahlunto Ritu Karianto menyatakan sengaja mengusung soÂngÂket Silungkang salah satu waÂrisan budaya nusantara yang dimiliki kota Sawahlunto.
“ ini sesuai instruksi ka kwarcab kota Sawahlunto Zohirin Sayuti agar mempromosikan budaya , warisan dunia dan pariwisata Sawahlunto diajang KPN, selain tetap mengikuti seluruh rangkaian kegiatan “ kata Ritu.
Lebih jauh Ritu menjelaskan bukan hanya Songket Silungkang, kota Sawahlunto yang juga warisan dunia UNESCO juga ditetapkan geopark nasional Sawahlunto. Dan songket Silungkang ini yang patut untuk dilestarikan dan dikembangkan turun temurun hingga ke anak cucu.
Peserta KPN yang digelar sejak 3 sampai 8 Juli 2023 dari kwarcab Sawahlunto itu adalah Pembina penegak Arnol (SMAN 1 Sawahlunto), Hadi Supriyanto (SMKN 1 Sawahlunto), Tumpak A.S (kwarcab) dan Nita Oktavianti (MAN 1 Sawahlunto).Pembina Penggalang, Tasriful Alam (SMPN 4 Sawahlunto), Nani Kusrini (SMPN 3 Sawahlunto), Djumianis ( MTSN 1 Sawahlunto), Hamadi (MIN 3 Sawahlunto).
Pembina Siaga, Sri Rahayu Astuti (SD N 13 Pasar Remaja), Zulma Wijaya (SD N 3 Lubang panjang), Reni Wulandari (SD N 17 Pasar Baru Durian), Dahniar (MIN 2 Sawahlunto), Ridha Hayati Pamong Saka Taruna Bumi dan Henki Fransdamurya pamong saka Pariwisata kota Sawahlunto serta Pimpinan Kontingen Ritu Karianto. (tumpak)