Agam, Investigasi.news – Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI) Sumatera Barat akan selenggarakan event Minangkabau Travel Mart 5 (MTM-V) pada 7 sampai 10 November 2023 mendatang.
Kegiatan tersebut disambut baik oleh Pemerintah Kabupaten Agam usai menerima audiensi dari Dewan Pengurus Daerah (DPD) ASPPI Sumbar di Mess Pemkab Belakang Balok Bukittinggi, Rabu (18/10).
MTM merupakan sebuah event promosi pariwisata dengan mempertemukan pelaku pariwisata yakni penjual produk yang bergerak di bidang kepariwisataan (seller) dan tamu yang berkunjung pada objek yang dipromosikan dalam MTM (buyer).
Seller pada kegiatan tersebut yakni berasal dari travel agent, hotel, airlines, restoran, transportasi, destinasi wisata, perusahaan asuransi, bank, souvenir gallery, dan perusahaan lainnya.
Kegiatan tersebut akan dilaksanakan di Minangkabau International Airport, Kota Pariaman, Padang Panjang, Bukittinggi, 50 Kota dan Payakumbuh, sementara untuk di wilayah Kabupaten Agam akan digelar di Hotel Balcone Resort Nagari Gadut Kecamatan Tilatang Kamang dengan acara Kesenian Irama Minang (KIM).
Kegiatan akan diikuti oleh 150 travel agent yang berasal dari DPD ASPPI, travel agent Provinsi seluruh Indonesia serta dari negara tetangga seperti Malaysia, Singapore dan Thailand.
Pada audiensi tersebut, Bupati Agam Dr H Andri Warman MM turut mengapresiasi kegiatan MTM-V ini disamping sebagai Pimpinan Daerah dan juga salah seorang pendiri Jasa Transportasi Wisata di Sumatera Barat.
“Untuk mendukung kesuksesan MTM-V, kita akan dukung dengan ketersediaan armada AWR sebagai transportasi peserta sebanyak 1 buah bus atau 2 buah,” katanya.
Disamping itu Bupati juga mengharapkan untuk pelaksanaan acara pada tahun selanjutnya agar banyak dilakukan di wilayah Agam untuk mendukung “Program Agam Wisata Tahun 2024”.
“Di tahun 2024 saya harapkan kegiatan ini dilaksanakan di wilayah Agam karena sesuai visi dan misi kita pada tahun itu akan dijadikan Tahun Wisata Agam,” Harap Bupati.
Selanjutnya juga Dia jelaskan bahwa untuk menyongsong tahun wisata itu Pemkab terus lakukan pembangunan dan pembenahan objek- objek wisata seperti pembagunan Mesjid Sirah Tiku sebagai tempat wisata religius dan kawasan Pantai Mutiara yang bersebelahan dengan mesjid tersebut di Kecamatan Tanjung Mutiara agar menjadi kawasan wisata bertaraf nasional.
“Saat ini kita lagi intensifkan pembangunan sebuah mesjid di kawasan wisata pantai Mutiara di Kecamatan Tanjung Mutiara, Mesjid itu bernama Mesjid Sirah serta pantainya akan kita jadikan Ancolnya Sumatera Barat,” tutup Andri Warman. Mc/Daji