Sawahlunto, Investigasi.news – Proyek Penanganan longsegment jalan guguk cino – Sawahlunto (P.038.2) dari dana alokasi khusus (DAK) bernilai Rp6.822.130.534,15 yang baru saja selesai dikerjakan dibeberapa bagiannya sudah retak. Dan terkesan tambal sulam dan kembali retak.
Pengamatan Investigasi.news Kamis (14/3/2024) siang pada lokasi proyek yang dikerjakan kontraktor PT Dapindo Pratama itu sudah selesai dikerjakan sempat retak itu telah ditambal dan kembali retak sehingga tambalan itu tak menyatukan bagian yang retak.
Kondisi jalan yang terbilang tak ramai itu
Sebelumnya, pengamatan Investigasi.news, Selasa (28/11/2023) siang pada lokasi proyek bernomor kontrak : 620/77/KTR-P.038.2-BM/2023 yang dikerjakan kontraktor PT Dapindo Pratama itu sudah selesai dikerjakan ditandai tak ada lagi aktifitas pekerja.
Kondisi miris terlihat dibagian proyek diawasi konsultan CV Misuda Engineering Consultant dengan masa pelaksanaan proyek tiga ratus hari kalender itu, bagian jalan sudah ada yang retak dan bahu jalan tak dibersihkan atau masih ada tumpukan material kerikil dan bongkaran.
Menyikapi kondisi pekerjaan itu, Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kota Sawahlunto Abadi Palusia dikonfermasi investigasi.news akan berusaha menyampaikan kepada pihak Dinas Bina Marga Cipta karya dan Tata ruang Sumatera barat.
“ kebetulan saat ini kami sedang berada di Padang dan temuan lapangan ini akan langsung disampaikan” kata Abadi Palusia Rabu (29/11/2023) lalu
Dia mengucapkan terima kasih atas pantauan yang dilakukan media atas pelaksanaan pekerjaan jalan ini dan berharap kepada pihak rekanan akan menindaklanjutinya.
Kalaupun proyek itu dikerjakan belum genap setahun digunakan kalau tak dilakukan perbaikan disangsikan kondisinya akan memprihatinkan. (tumpak)