Sawahlunto, Investigasi.news – Papan reklame promosi milik dinas atau pemerintah kota Sawahlunto yang kini banyak rusak dan pesan layanan masyarakatnya pun terbilang kadaluarsa bahkan tak jelas lagi apa yang disampaikan atuan pudar makin memperburuk wajah kota ini.
Pengamatan investigasi.news Sabtu (23/3/2024) siang, diantaranya papan promosi yang disampaikan Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkesdalduk KB) dipangkal jembatan garase kelurahan Tanah Lapang yang pesannya sudah tak jelas dan plangnya sudah belasan bulan patah tak ada upaya untuk mengganti dan meperbaikinya.
Seyogyanya, reklame untuk mempromosikan produk , jasa dan layanan kepada masyarakat dengan font dan gambar yang menarik agar pesan lebih cepat ditema masyarakat bukan sebaliknya pesan tak jelas serta letaknya tak startegis.
Seperti, salah satu reklame atau papan promosi layanan masyarakat di pangkal jembatan pasar, jalan menuju SMPN 1 Sawahlunto atau dam pancasila. Papan reklame diruas jalan Muarakalaban tak jauh dari simpang meunju SMPN 6 Sawahlunto belum lagi tak terurusnya reklame iklan layanan masyarakat lainnya.
Menanggapi hal ini, Kepala Dinas PKD Kota Sawahlunto Afridarman membenarkan perlunya peneriban beberapa papan reklame bukan saja milik OPD namun yang bangunannya milik daerah juga harus ditertibkan.
“ kalau iklan layanan atau neon box OPD tentu nanti OPD tersebut yang melakukan perbaikan atau memperbaikinya. Kalau yang bangunannya milik pemko reklamenya juga akan ditertibkan” sebut Afridarman.
Lebih jauh dia berharap kerjasama masing –masing OPD yang ada membuat promosi, iklan layanan masyarakat atau reklame agar sama-sama juga memperhatikan keindahan atau letak yang baik.
“ dan dalam waktu dekat akan dilakukan penertiban bersama terhadap papan promosi, iklan layanan masyarakat atau reklame” pungkasnya. (tumpak)
