Kuningan, investigasi.news– Pada Rabu, 4 September 2024, rombongan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Solok mengadakan kunjungan study komparatif ke Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
Kunjungan ini berlangsung di Kantor Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan, dan Perindustrian (Diskopdagperin) Kabupaten Kuningan.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Ketua Dekranasda Kabupaten Solok, Ny. Hj. Emiko Epyardi Asda, SP, serta turut dihadiri oleh beberapa pejabat penting lainnya dari Kabupaten Solok, termasuk Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Solok, drh. Kennedy Hamzah, dan Sekretaris Dekranasda Kab. Solok, Yenti Nova.
Rombongan disambut hangat oleh Kepala Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Kuningan, Trisman Supriatna, S.Pd, M.Pd, beserta jajarannya.
Dalam sambutannya, Trisman Supriatna menyampaikan apresiasi atas kunjungan Dekranasda Kabupaten Solok dan menyatakan pentingnya kegiatan study komparatif seperti ini dalam memperkaya pengetahuan kedua daerah mengenai pengembangan UMKM dan ekonomi kerakyatan.
“Selamat datang kepada Ketua Dekranasda Kabupaten Solok beserta rombongan di Kabupaten Kuningan. Kami sangat menyambut baik kedatangan ini, karena melalui kunjungan seperti ini kita bisa saling belajar dan membandingkan berbagai program dan inovasi yang dikembangkan di daerah masing-masing,” ungkapnya.
Kabupaten Kuningan, lanjut Trisman, memiliki 32 kecamatan dengan pembagian wilayah berdasarkan iklim. Wilayah barat yang berdekatan dengan pegunungan memiliki iklim sejuk, sementara wilayah timur yang lebih panas telah dijadikan pusat industri.
“Di wilayah timur nantinya akan kami kembangkan sebagai kawasan industri, dan saat ini beberapa investor dalam negeri telah mulai berinvestasi di sana,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa UMKM merupakan tulang punggung perekonomian daerah, serta memainkan peran penting dalam pembangunan ekonomi di berbagai tingkatan, dari kabupaten hingga nasional.
Trisman berharap kunjungan ini dapat memberikan manfaat nyata bagi kedua belah pihak.
“Kami berharap dengan adanya studi ini, Kabupaten Solok dapat memperluas wawasan dalam mengembangkan UMKM, memahami langkah-langkah efektif untuk meningkatkan kualitas kerajinan, serta membangun jaringan kerjasama yang lebih erat dengan Kabupaten Kuningan,” lanjutnya.
Sebagai penutup, ia mengapresiasi inisiatif Dekranasda Kabupaten Solok untuk menjalin silaturahmi yang lebih erat dan berharap hubungan ini terus berlanjut dalam bentuk kerjasama yang konkret.
Menanggapi sambutan dari pihak tuan rumah, Ketua Dekranasda Kabupaten Solok, Ny. Hj. Emiko Epyardi Asda, SP, menyampaikan terima kasih atas penerimaan yang hangat dari Pemerintah Kabupaten Kuningan dan Dekranasda setempat.
Dalam sambutannya, Ny. Hj. Emiko memaparkan profil singkat Kabupaten Solok, yang terdiri dari 14 kecamatan dan 74 nagari (desa) dengan populasi sekitar 405.000 jiwa.
Ia juga menyoroti beberapa kerajinan unggulan yang dibina oleh Dekranasda Kabupaten Solok, seperti Batik Minang dengan pewarna alami, tenun, sulaman, bordir, serta anyaman pandan.
“Kami selalu berupaya memperkaya referensi dan meningkatkan kualitas perencanaan program kerja Dekranasda Kabupaten Solok melalui kunjungan ke daerah lain, termasuk hari ini di Kabupaten Kuningan. Kami sangat berharap dapat saling berbagi informasi terkait program dan kegiatan Dekranasda Kabupaten Kuningan, sehingga nantinya dapat kami adopsi atau adaptasi di Kabupaten Solok,” ungkapnya.
Emiko juga menyampaikan harapan agar hubungan silaturahmi antara Dekranasda Kabupaten Solok dan Kabupaten Kuningan semakin erat, dan dapat menghasilkan kolaborasi yang bermanfaat di masa depan.
Setelah sambutan dari kedua belah pihak, acara dilanjutkan dengan kunjungan rombongan Dekranasda Kabupaten Solok ke salah satu rumah produksi batik binaan Dekranasda Kabupaten Kuningan, yaitu Nisa Batik Kuningan.
Dalam kunjungan ini, para peserta diajak untuk melihat langsung proses pembuatan batik, mulai dari tahap perancangan motif hingga pewarnaan. Rombongan sangat antusias menyaksikan proses tersebut, terutama karena batik merupakan salah satu kerajinan yang juga menjadi fokus pembinaan Dekranasda Kabupaten Solok.
Selama kunjungan, Ketua Dekranasda Kabupaten Solok, Ny. Hj. Emiko Epyardi Asda, SP, menyampaikan apresiasinya terhadap kualitas dan kreativitas produk batik Kuningan.
“Kami sangat terkesan dengan proses pembuatan batik di sini, terutama dalam hal penggunaan pewarna alami dan motif-motif tradisional yang kaya makna. Ini bisa menjadi inspirasi bagi kami untuk terus mengembangkan kerajinan batik di Kabupaten Solok,” ujarnya.
Dengan adanya kunjungan ini, diharapkan Dekranasda Kabupaten Solok dapat menerapkan ilmu dan pengalaman yang diperoleh untuk lebih memajukan UMKM dan kerajinan di daerahnya.
Kunjungan ini juga menjadi langkah awal bagi kedua daerah untuk memperkuat sinergi dalam mengembangkan industri kreatif dan UMKM, yang pada akhirnya dapat mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat di kedua wilayah. **