Festival Siti Nurbaya 2024: Tingkatkan Ekonomi Kreatif dan Gali Nilai Budaya dengan Metode Kekinian

More articles

Padang, Investigasi.news – Festival Siti Nurbaya 2024 dengan tema “Memperingati 135 Tahun Marah Rusli” akan menggali nilai-nilai budaya dengan metode dan teknologi kekinian. Festival tahunan dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Padang itu akan mulai digelar 2 Agustus sampai dengan 4 Agustus 2024.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang, Yudi Indra Syani mengatakan bahwa dipilihnya nama besar sastrawan Indonesia, Marah Rusli sebagai tema merupakan salah satu bentuk penghargaan kepada penulis yang sudah melahirkan karya besar Siti Nurbaya.

“Temanya adalah memperingati 135 Tahun Marah Rusli, penulis Siti Nurbaya ini lahirnya pada 7 Agustus juga, sama dengan ulang tahun Kota Padang. Karena nama festival kita Festival Siti Nurbaya, maka kita ini cara kita menghargai sosok yang sudah melahirkan karya besar Siti Nurbaya,” kata Yudi, Kamis (04/07/2024).

Baca Juga :  BPK Sumbar Serahkan Temuan Pemeriksaan LKPD Tahun Anggaran 2023, Wako : Segera Evaluasi

Di antara kegiatan dengan metode dan teknologi kekinian adalah pertunjukan video mapping di Balai Kota Lama, Jalan M Yamin.

“Melalui video mapping yang ditampilkan di Balai Kota Lama itu akan ada cerita yang ditampilkan. Tidak kalah penting, yang membuatnya adalah anak muda Kota Padang, ini subsektor ekonomi kreatif yang dibina Dinas Pariwisata Kota Padang Padang,” tambahnya.

Selanjutnya juga direncanakan Pameran Holgram 3D tentang Siti Nurbaya. Penyajian pameran dengan teknologi 3D, animasi, audio, dan instalasi menjadi pameran sastra pertama di Indonesia yang menggunakan teknologi terbarukan.

“Ini sedang kita bicarakan, apakah bisa dilaksanakan atau tidak, nanti kita lihat lagi, apakah ini memungkinkan untuk digelar,” terangnya.

Baca Juga :  Pemko Padang Dorong Pengembangan RSUP M Djamil untuk Layanan Kesehatan Unggulan

Pada Festival Siti Nurbaya 2024 nanti juga akan digelar pameran live perform dari komunitas seni lukis, pelukis itu mendemokan lukisan di depan banyak orang.

“Nanti karya-karya dari pelukis tersebut dipamerkan di Youth Centre, seni lukis ini kita bangkitkan juga, ini bagian dari ekonomi kreatif,” ujar dia.

Kegiatan lanjutan adalah napak tilas dari Padang Trail Runners, komunitas lari tersebut akan start di Siti Nurbaya, Kota Tua, dan Gunung Padang, naik ke puncak sampai ke kuburan Siti Nurbaya itu. Di situ nanti akan dibuatkan videonya.

Seni pertunjukan juga akan memeriahkan Festival Siti Nurbaya 2024, diantara pertunjukan seni budaya dan seni tarik suara Padang Youth Talent 2024. Padang Youth Talent 2024 dibagi dalam tiga kategori, anak-anak usia 7-13 tahun, remaja usia 14-17 tahun, dan dewasa 18-30 tahun.

Baca Juga :  Wako Padang Hendri Septa Tinjau Pembangunan Youth Center

“Masing kategori usia ini pemenangnya akan difasilitasi pembuatan video klip dan aransemen musiknya. Pemenangnya kita fasilitasi, sehingga ketika menang dia tidak hanya membawa hadiah, tapi juga kita bina, buatkan video klip dan dijadikan duta wisata khusus seni suara, nanti kita tugaskan menyanyikan lagu-lagu bertema wisata untuk mempromosikan wisata,” ujarnya.

Untuk kebudayaan akan ada Pawai Telong-Telong dan Festival Makan Bajamba dengan menghadirkan wisatawan nusantara dan mancanegara.

“Nanti kita datangi hotel untuk mendata dan mengundang wisatawan mancanegara atau nusantara untuk mempromosikan adat dan budaya. Tujuannya meningkatkan ekonomi kreatif dan tetap menggali nilai-nilai budaya yang ada di kita lewat Festival Siti Nurbaya,” pungkas Yudi. Mc

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest