Padang, investigasi.news – Buntut viralnya foto Syur Oknum Pejabat Pemko Padang sejumlah Tokoh Masyarakat Sumbar angkat bicara. Hal itu terkait dengan perilaku oknum pejabat Pemko Padang tengah asyik memadu kasih sambil berciuman di salah satu ruang RS Kota Padang.
Seperti yang dikatakan salah satu tokoh masyarakat yang juga tokoh ulama Buya Hamidi, dia menyesalkan perilaku pejabat seperti itu dan dikatakan, kebenaran dari kasus tersebut, harus dicari kebenarannya karena menyangkut maksiat, jika hal itu terbukti mesti ada sanksi diberikan kepada pejabat terkait.
“Sebaiknya, dicari benar kepastiannya kasus ini, ada beberapa Saksi yang Jujur, karena ini kan maksiat, panggil keduanya, mesti ada sanksi sesuai aturan ASN. Apakah di tunda kenaikan pangkat, atau mutasi ke tempat lain
Jangan dibiarkan bebas saja. Nanti muncul lagi yang lain”, tulisnya saat dihubungi melalui pesan singkat ke whatsapnya Selasa (11/04) siang.
Begitu juga sebaliknya, Ketua Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Sumbar Drs. Fauzi Bahar dihubungi melalui WhatsAppnya Selasa (11/04) turut menyayangkan atas berita media yang sedang viral itu. Dia mengatakan jika terbukti maka pejabat tersebut perlu diberi sanksi.
“Saya belum tahu berita pastinya,
Mereka masih berpakaian utuh ya.
Tapi perlu diberi sangsi juga oleh yang berwenang” tulisnya singkat.
Terpisah Sekdako Padang Andre Algamar dihubungi melalui ponselnya mengatakan, pejabat tersebut saat inj sedang diperiksa oleh tim BKPSDM dan Inspektorat.
“Pejabat tersebut kini sedang di periksa oleh tim BKPSDM dan Inspektorat, bagaimana hasilnya nanti, saya sampaikan”, katanya.
“Tim BKPSDM dan Inspektorat akan melakukan pemeriksaan”, imbuhnya.
Dari informasi yang dihimpun, diketahui oknum pejabat tersebut menjabat sebagai Kepala Dinas di salah satu OPD Pemko Padang, dan hingga kini pejabat tersebut belum bisa dihubungi. Red