Surabaya, investigasi.news — Kota Padang Panjang kembali meraih prestasi membanggakan di penghujung 2024 ini dengan meraih predikat Kota Terinovatif peringkat 4 nasional untuk kluster kota pada ajang Innovative Government Award (IGA) 2024 yang diselenggarakan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Padang Panjang menerima predikat Kota Terinovatif ini bersama delapan kota lainnya di Indonesia, yakni Kota Batu, Bekasi, Bima, Makassar, Mojokerto, Palembang, Pekalongan, dan Surabaya.
Penghargaan tersebut diserahkan Wakil Rektor Bidang Administrasi Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Dr. Drs. Rizari Azhar, MBA, M.Si kepada Penjabat (Pj) Wali Kota, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si pada acara anugerah IGA Award 2024 yang berlangsung di Hotel Mercure Grand Mirama, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (5/12/2024). Acara ini dibuka Wakil Menteri Dalam Negeri, Ribka Haluk.
Sebelumnya, dalam acara tersebut, Wakil Menteri Dalam Negeri, Ribka Haluk menjelaskan, penghargaan IGA diberikan untuk mengapresiasi Pemerintah Daerah yang telah melakukan inovasi dalam menjalankan tugas dan fungsinya sebagai penyelenggara negara, guna meningkatkan pelayanan publik serta memperbaiki kualitas tata kelola pemerintahan di daerah.
“Tahun ini, ada 42 daerah terinovatif, 76 daerah sangat inovatif, lima daerah dengan nilai tertinggi di masing-masing regional. Serta satu daerah yang tercepat dalam melaporkan inovasi daerah,” ungkapnya.
Kemendagri, tambahnya, memberikan apresiasi yang tinggi kepada Pemerintah daerah yang menjadi pemenang IGA 2024,.
“Semoga ini dapat menginspirasi daerah lainnya demi kemajuan bangsa dan mendorong terciptanya kolaborasi yang lebih erat antara Pemerintah Pusat dan Daerah,” jelasnya.
Sementara Pj Wako Sonny mengatakan, penghargaan sebagai Kota Terinovatif ini menjadi bukti kerja keras Pemerintah Kota Padang Panjang melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik melalui inovasi yang ada di seluruh OPD.
โAlhamdulillah, Padang Panjang kembali menerima penghargaan IGA sebagai Kota Terinovatif tahun ini setelah tahun sebelumnya capaian kita sedikit menurun. Namun atas kerja keras, komitmen, dukungan dan kerja sama seluruh OPD maka prestasi Kota Terinovatif kembali kita raih tahun ini,” ungkap Sonny.
Pada kesempatan tersebut, Sonny yang didampingi Kepala Bappeda, Argus Saadah, S.Sos, M.Si, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Rudy Suarman, A.P, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Fandhy Ramadhona, S.STP, M.M, Direktur RSUD, dr. Lismawati, M.Biomed, Sp.PA dan Kabid Litbang Bappeda, Januardi, S.S, M.Si menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas capaian prestasi ini.
Sonny mengatakan, capaian ini adalah buah kerja seluruh OPD, karena seluruh OPD bahkan ada kelurahan, puskesmas dan SMP ikut serta melaporkan inovasinya pada IGA 2024 ini. Juga menjadi kado terindah bagi Hari Jadi Kota (HJK) ke-234.
“Terima kasih dan apresiasi saya sampaikan kepada seluruh OPD dan pihak terkait lainnya. Ini prestasi kita bersama. Saya minta kita semua jangan cepat berpuas diri. Jadikan prestasi hari ini untuk memotivasi kita untuk lebih baik lagi dimasa depan dalam melayani masyarakat, karena itulah tujuan sebenarnya kita berinovasi,โ katanya.
Menurut Sonny, peringkat dan predikat adalah bonus, namun yang terpenting dengan berinovasi kita mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Terwujud akselerasi pembangunan, tercipta efektivitas pelaksanaan tugas pemerintahan, termasuk juga efisiensi anggaran.
Selanjutnya Sonny menyampaikan harapannya agar seluruh OPD untuk menjaga keberlanjutan inovasi di OPD masing-masing. โKembangkan inovasi yang ada menjadi lebih baik. Gali ide-ide inovasi baru yang relevan dengan kebutuhan masyarakat maupun OPD itu sendiri dalam mencapai target pelaksanaan tugas,โ imbaunya.
Sementara itu, Argus Saadah didampingi Januardi mengatakan, pada IGA 2024 ini ota Padang Panjang melaporkan 154 inovasi melalui aplikasi Indeks Inovasi Daerah Kemendagri. Inovasi yang dilaporkan berasal dari 24 OPD, kecamatan dan kelurahan serta unsur sekolah dan masyarakat.
Ditambahkannya keikutsertaan Padang Panjang dalam penilaian IGA ini, merupakan yang ketujuh sejak 2018. Padang Panjang secara nasional untuk kluster kota pernah meraih peringkat 3 dan 7 pada 2021 dan 2022. Tahun ini kembali masuk lima besar nasional.
Penilaian IGA Award meliputi beberapa tahapan. Pertama laporan melalui aplikasi, dimulai pada Agustus 2024 yang merupakan tahap awal dari tahapan penilaian IGA.
Tahap kedua berupa validasi kesesuaian data dukung inovasi dengan parameter yang ditetapkan Kemendagri oleh tim independen yang berasal dari unsur kementerian, lembaga, perguruan tinggi dan media. Penilaian tahap dua itu menempatkan Padang Panjang sebagai nominator yang berhak mengikuti tahapan ketiga berupa presentasi kepala daerah.
Januardi menambahkan, presentasi kepala daerah dilaksanakan pada 29 Oktober 2024 yang disampaikan Pj Wako Sonny di hadapan tim penilai dari unsur kementerian, lembaga dan media nasional di Command Center Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kemendagri.
Pada kesempatan tersebut Sonny memaparkan kondisi terkini pengembangan inovasi daerah sekaligus komitmen strategi keberlanjutan inovasi kedepan. Di samping itu juga dipaparkan dua inovasi unggulan, digital dan nondigital Padang Panjang. Yaitu inovasi Aplikasi Informasi Geografis Pajak Bumi Bangunan (ASIG PBB) dari BPKD dan inovasi Sentuhan Ikhlas Sesudah Perawatan (Si Sutan) dari RSUD.
Tahapan selanjutnya adalah kunjungan validasi lapangan oleh Tim Penilai dari BSKDN dan Kompas TV pada 13 November 2024. Tahapan ini untuk meninjau langsung implementasi inovasi unggulan yang telah diekspos kepala daerah sebelumnya.
Dari hasil seluruh rangkaian tahapan penilaian IGA 2024 tersebut mengantarkan Kota Padang Panjang sebagai Kota Terinovatif 2024 peringkat empat nasional dan menjadi kota satu-satunya di Sumatera Barat yang meraih predikat tersebut. (rilis/andes)