Sawahlunto, Investigasi.news – Proyek Revitalisasi Gedung Sentra Tenun Silungkang kota Sawahlunto pastikan kontraktor pengerjaan 31 Desember 2023 lalu belum juga selesai, maka dipastikan pula PT. Unggul Sokaja dikenakan sanksi berupa denda keterlambatan.
Terkait keterlambatan proyek kontrak Nomor : 03/SPK/PERINDAG/KOPERINDAG.SWL/2023 tertanggal 20 Juli 2023 itu dibenarkan Pj Wali Kota Sawahlunto Zefnihan sesuai regulasi yang dipenuhi maka pekerjaan akan tetap dilaksanakan.
“ kepala dinas sebagai Pengguna Anggaran Proyek sentra tenun mengunakan mekanisme perpanjangan waktu diluar tahun anggaran dan sesuai aturan diperbolehkan sepanjang memenuhi mekanisme dan kriteria-kriteria yang berlaku” kata Zefnihan, Selasa (2/1/2024) .
Lebih jauh Zefnihan menjelaskan pelaksanaan nantinya bisa dilanjutkan pekerjaan lewat tahun kontrak sehingga pekerjaan dapat selesai dan bisa bermanfaat dan ini secara teknis tidak menyalahi aturan .
Indikasi keterlambatan pekerjaan dikawasan di Desa Silungkang Tigo, bernilai sekitar Rp14,7 milyar yang dikerjakan PT Unggul Sokaja itu yang sebelumnya pernah dilansir Investigasi.news 12 Agustus 2023 lalu. Dua bulan pasca peletakan Batu Pertama pembangunan Sentra Tenun Silungkang, ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Dirjen Industri Kecil Menengah dan Aneka (IKMA) Kementerian Perindustrian Reni Yanita, Senin 5 Juni 2023 lalu, proyek menggunakan anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Kementerian Perindustrian itu, baru melakukan pembersihan lahan.
Sebelumnya, pengamatan Investigasi.news, Senin (7/8/2023) dikawasan di Desa Silungkang Tigo, Kecamatan Silungkang lokasi pekerjaan proyek bernilai sekitar 14,7 milyar yang dikerjakan PT Unggul Sokaja itu belum ada tanda – tanda dimulainya pekerjaan hanya baliho dan spanduk saat seremoni peletakan batu pertama oleh Dirjen IKMA Kementerian Perindustrian Reni Yanita, Senin 5 Juni 2023 lalu
Mengetahui kondisi itu, Investigasi.news berupaya menghubungi Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Sawahlunto Tatang Sumarna namun gagal. Dan dapat tersambung melalui Handphonenya setelah mengirim pesan melalui WhatsApp dan menjawab panggilan Jum’at (11/8/2023).
“ ada beberapa persyaratan administrasi yang harus dilengkapi dan pekerjaan saat ini rekanan sedang melakukan pembongkaran beberapa bangunan di lokasi pekerjaan serta pembersihan” kata Tatang dengan mengirimkan visual unit alat berat sedang bekerja.
Dia berharap rekanan dapat terlaksana dengan baik dan rekanan dapat menyelesaikan pekerjaan itu.
Diketahui, Pemko Sawahlunto mendirikan Sentra Tenun di Desa Silungkang Tigo, Kecamatan Silungkang, ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Dirjen Industri Kecil Menengah dan Aneka (IKMA) Kementerian Perindustrian Reni Yanita, Senin 5 Juni 2023 lalu. (tumpak)