Pengerukan Tanah Di Kaki Bukit Diduga Ilegal

Baca Juga

Bangka Tengah, Investigasi.news-Ternyata tidak hanya menambang pasir timah saja yang bisa merusak lingkungan di Negeri Serumpun Sebalai. Buktinya ditemukan di lokasi sebuah alat berat Ekskavator berwarna Hijau dengan Gagah nya mencakar dinding tanah kaki bukit kejora. Yang beralamat di jalan Desa jeruk kecamatan Pangkalan baru. Kabupaten Bangka tengah propinsi Bangka Belitung, (22/09/2022).

Saat ditemui tim Jobber di lapangan terlihat lahan pengalian dinding tanah di bukit kejora mengunakan PC tersebut sudah sangat luas sekali.
Diduga sudah berlangsung lama dilakukan sebelumnya, dikarenakan sebagian tanah sudah rata untuk dilalui mobil angkutan tanah tersebut, untuk angkutan mobil Tersebut saat akan keluar jalan, tak terlihat adanya K3 informasi, terlihat bongkaran tanah dari dinding kaki bukit kejora tersebut, tumpahan tanah nya sudah meluber dijalan raya, yang dapat menimbulkan kecelakaan korban dari becekan tanah tersebut.

Salah satu sumber ditempat pengerukan tanah mengatakan, untuk kegiatan ini. Saya hanya menjaga yang punya tanah, soalnya yang dikerjakan tanah ini pemilik tanah, Untuk alat berat sendiri kepemilikan punya pak AM yang kantor di tikungan tajam. Yang biasa tempat orang berjudi ayam, ‘sesekali terlihat Nara sumber menelpon Am bahwa ada kedatangan awak media untuk disampikan.

dihubungi melalui telepon seluler, salah satu pelaksananya mengatakan, Anak buah Afn, mengungkapkan ‘untuk tanah nya kami beli sama orang, soal tanah tersebut punya orang. untuk alat nya sendiri punya pak Afn, yang kantor nya di jalan arah Desa jeruk, untuk kegiatannya baru dilaksanakan pak, nanti ke kantor aja pak, ungkap Aming.

Adanya kegiatan pengerukan tanah di kaki dinding bukit kejora tersebut, Kapolres Pangkalpinang, AKBP Dwi Budi Murtiono’ Terima kasih atas informasinya, nanti kita cek dan berikan himbauan kalau sampai mengangu pengguna jalan. Tegas Kapolres pangkal pinang. (JB)

Penulis : Rmn

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest

More articles