Kabupaten Bangka, investigasi.news – Penambangan Timah illegal kian marak ditemukan di Wilayah Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Salah satunya tambang illegal dapat ditemukan di Jalan Dr Soetomo No 24 Desa Air Duren Kecamatan Pemali.
Sangat jelas terlihat aktifitas penambangan timah ditutupi terpal hitam.
Lokasi ini tidak jauh dari bibir jalan raya berjarak sekitar 3 meter lebih dari bahu jalan. Sepertinya tidak dihiraukan dengan kendaraan yang hilir mudik di sisi jalan, aktivitas tambang yang menggunakan alat berat jenis excavator terus bekerja menggasak lahan di pinggir jalan tersebut. (2/10/2023)
Parahnya lagi, penambangan timah ilegal yang tertutup terpal hitam tersebut tepat berada di depan Kantor Kecamatan Pemali dan Puskesmas Pemali.
Dari penambangan tersebut terlihat sebuah alat berat ekskavator berwarna kuning sedang parkir sepertinya sedang istirahat sejenak.
Bul salah satu warga yang ditemui Tim Media ini mengatakan bahwa pertambangan timah itu sudah lama dilakukan.
” Pertambangan disitu memang tidak jauh dari Kantor Kecamatan dan sebelahnya Puskesmas Pemali Pak. Tetapi tidak ada pihak yang merasa terganggu, sehingga mereka seakan tak perduli, tetap saja nambang Pak,” ujar Bul.
Dikatakan Bul, sebenarnya pertambangan tersebut sudah sering didatangi aparat penegak hukum (APH) setempat, tetapi para pekerja dan pemilik tambang sepertinya tidak takut, dan terus menggali tanah mencari butiran pasir timah.
“Informasinya pemilik tambang itu bernama Afin, Pak,” tukas Bul.
Adanya aktivitas penambangan ilegal di Jalan Raya Air Duren Kecamatan Pemali Kabupaten Bangka ini, tampaknya belum tersentuh hukum. Kondisi ini bisa dilihat dengan belum adanya upaya penertiban terhadap tambang yang diduga illegal tersebut.
“Tidak mungkin Pak, aparat tidak lihat. Selain di pinggir jalan, itu kan di depan Kantor Camat Pemali dan disampingnya Puskesmas,” tandas Bul.
Tim media sedang terus mengusahakan konfirmasi kepada pihak-pihak terkait.
Tim
