Coran Di Jalan Keramat Kampung Kalender Mengecewakan

More articles

Bekasi, Investigasi.news – Peningkatan jalan Betonisasi dibawah tanggung jawab Pemerintah Kabupaten Bekasi dengan alokasi Anggaran Pemerintah di Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Dan Pertahanan Kabupaten Bekasi, menuai sorotan dari berbagai kalangan.

Pasalnya, Dari pantauan Ketua DPD LSM Prabhu Indonesia Jaya Kabupaten Bekasi N.Rudiansah mengatakan, kegiatan tersebut dikerjakan pada Senin malam 16/10/23. Pembangunan yang berlokasi di Jalan Keramat Kampung Kalender, Rt 001/001, Desa Karangmukti, Kecamatan Karang Bahagia, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, diduga asal jadi.

Bukan tanpa sebab, terpantau pada saat proses pekerjaan penghamparan beskos sangat asal-asalan. Masih banyak terlihat rumput hijau yang langsung ditimpa dengan coran, sementara hamparan plastik yang dijadikan lantai kerjapun hanya disisi di tengah saja. Tentu ini tidak mengurangi kualitas dan ketahanan beton.

Baca Juga :  Peningkatan Jalan di Desa Karang Anyar Tuai Kontroversi, Kadus Beking Kontraktor?

“Sangat disayangkan dari pembangunan betonisasi jalan tersebut tidak menggubris instruksi dari pengawas atau konsultan pada saat pengecoran betonisasi jalan dengan keadaan gelap gulita tak mengunakan lampu penerangan yang layak. Alhasil jalan yang seharusnya sesuai dengan spek jadi amburadul karena gelap saat pengerjaannya.

Tak hanya itu, Beton coran yang seharusnya kokoh menjadi berkurang kualitasnya beton/coran karena ditambah air / disirami air oleh pekerja,” ujar N.Rudiansah.

Lanjut N. Rudiansah, pekerjaan tersebut dikerjakan oleh rekanan kontraktor dari : Cv. Asia Anugrah Jaya, dengan pagu anggaran, 198.999.900.00, dari APBD TA 2023 dari Disperkimtan, diduga banyak mengurangi volume dari dasar Lapisan Pondasi Bawah (LPB) sampai ketebalan beton hasilnya hanya 10 Cm, 9 Cm dan ada juga 7 Cm, pada saat pengukuran beton yang sudah jadi.

Baca Juga :  Karang Taruna “GASELA Gelar Baksos Bagikan 60 Paket Sembako”

Sementara itu ditempat yang sama, Tokoh warga masyarakat setempat inisial ( Sn ) mengungkapkan kekecewaannya terkait pengecoran jalan di Kampung Kalender RT 001/001 Desa Karang Mukti Kecamatan Karang Bahagia. Menurutnya, pekerjaan yang menggunakan anggaran dari pemerintah itu harus dikerjakan teransparan.

“Selagi proses pekerjaan berjalan harus selalu terpasang papan informasi kegiatannya, sesuai dengan UU No 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik ( KIP ), agar, baik LSM, wartawan dan masyarakat dapat sama – sama mengawasi proses pekerjaan tersebut”, ujarnya.

Jalan
Kondisi jalan beton yang sudah selesai. (foto: RO)

“Saya sebagai masyarakat bingung harus mengadu kemana ini dengan adanya pekerjaan proyek cor jalan ini, dikerjakan malam hari tak mengunakan lampu penerangan, hasilnya pekerjaan amburadul, jalan jadi bergelombang seperti ini, saya pun tak melihat papan informasi kegiatan, mobil betonnya pun hanya 9 mobil untuk jalan ini bang, untuk hasil kerjaannya itu abang bisa lihat sendiri, hasil ketebalan jalannya ada yang 10 cm , ada yang 9 cm, kalau sudah begini kami sebagai warga masyarakat harus mengadu kemana dan kesiapa,” ujarnya kepada team awak media dengan nada kecewa.

Baca Juga :  Protes Warga: Mengapa Kegiatan Bimtek Kepala Desa Harus Dilaksanakan di Bali?

(RO)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest