Pati, Investigasi.news – PDI Perjuangan menggelar acara Konsolidasi Pemenangan Pilkada di Aula Hotel Luwang Indah, Kecamatan Tayu, Kabupaten Pati, Jawa Tengah pada 5 Oktober 2024. Acara tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh partai, kader, serta pendukung dari wilayah Daerah Pemilihan 2 (Dapil 2) yang meliputi Kecamatan Tayu, Dukuhseti, Margoyoso, Cluwak, dan Gunungwungkal. Kelompok pendukung setia partai, Laskar Pelangi, turut hadir untuk memberikan dukungan penuh kepada pasangan calon unggulan PDI Perjuangan, Wahyu dan Suharyono.
Dalam acara tersebut, Wahyu dan Suharyono—pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 2 yang diusung PDI Perjuangan—menyampaikan pidato yang penuh semangat dan optimisme. Wahyu, yang telah menerima rekomendasi resmi dari partai pada 27 Agustus 2024, menegaskan tekadnya untuk mewujudkan visi dan misi pro-rakyat yang menjadi prioritas dalam pemerintahan mereka jika terpilih.
“Saya merasa terhormat atas rekomendasi resmi yang saya terima dari PDI Perjuangan pada 27 Agustus 2024. Kami hadir dengan visi yang mengutamakan kepentingan rakyat, dan kami siap bekerja keras untuk memajukan Kabupaten Pati melalui program-program yang benar-benar dibutuhkan masyarakat,” ungkap Wahyu di hadapan para pendukung.
Wahyu juga menekankan tiga pilar utama dalam program kerja mereka, yaitu peningkatan kualitas sumber daya manusia, reformasi birokrasi yang bersih dan transparan, serta pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sebagai tulang punggung ekonomi lokal. Selain itu, ia menyampaikan pentingnya pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan, yang tidak hanya meningkatkan akses dan mobilitas masyarakat tetapi juga berperan dalam mengentaskan kemiskinan di daerah.
“Pembangunan berkelanjutan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat adalah fokus kami. Kami akan memastikan infrastruktur yang mendukung kebutuhan warga, serta memperjuangkan pengentasan kemiskinan yang masih menjadi masalah di Pati,” tegas Wahyu, disambut tepuk tangan meriah.
Suharyono, sebagai calon Wakil Bupati, juga menambahkan pentingnya sinergi dengan berbagai elemen masyarakat, termasuk tokoh agama, pemuda, dan kelompok perempuan, dalam merancang kebijakan yang lebih inklusif dan adil. “Kami akan berkolaborasi dengan seluruh elemen masyarakat untuk memastikan bahwa kebijakan yang kami buat tidak hanya menguntungkan segelintir orang, tetapi benar-benar dirasakan manfaatnya oleh semua warga Pati,” ujar Suharyono.
Acara konsolidasi tersebut berlangsung meriah dan mendapatkan respon antusias dari para kader dan simpatisan. Kehadiran berbagai elemen masyarakat yang semakin solid memberikan keyakinan bahwa pasangan Wahyu-Suharyono memiliki peluang besar untuk meraih kemenangan pada Pilkada yang akan digelar pada 27 November 2024 mendatang.
PDI Perjuangan berharap dengan konsolidasi ini, semangat kebersamaan dan solidaritas partai semakin kuat, sehingga pasangan Wahyu-Suharyono dapat mewujudkan visi mereka untuk membangun Pati yang lebih maju, adil, dan sejahtera. Arif