Bupati Malang Terima Piala Adipura Dari Menteri Lingkungan Hidup Dan Kehutanan RI

More articles

spot_img

Jakarta, Investigasi.News-Pemerintah Kabupaten Malang kembali meraih penghargaan bergengsi di bidang lingkungan hidup di tahun 2022, sekaligus sukses mempertahankan perolehan Piala Adipura predikat Kategori Kota Kecil bagi Kota Kepanjen untuk kali ke 12. Bupati Malang, Drs. H. M. Sanusi, M.M menerima penghargaan tersebut langsung dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Republik Indonesia, Dr. Ir. Siti Nurbaya, M.Sc di Jakarta, Selasa (28/2) pagi. Beliau yang hadir bersama Sekretaris Daerah Kabupaten Malang, Dr. Ir. Wahyu Hidayat, M.M memenuhi undangan spesial acara penyerahan Anugerah Adipura tahun 2022 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan di Jakarta yang berlangsung di Auditorium Dr. Soedjarwo, Gedung Manggala Wanabakti.

”Piala Adipura ini, dan semua penghargaan yang diraih Kabupaten Malang itu hasil dari kerja dan jerih payah dari seluruh masyarakat dan para Organisasi Perangkat Daerah di Kabupaten Malang yang terkait bidangnya. Penghargaan Adipura ini membuktikan dan mewujudkan bahwa program-program Pemerintah Pusat dilaksanakan di Pemerintah Kabupaten Malang, dari peran masyarakat yang semakin taat dan semakin semangat untuk menggelorakan program pemerintah. Salah satunya Zero Waste, Zero Emission, Indonesia. Program ini harus terwujud di masyarakat. Hal ini juga menjadi tujuan pokok dalam menyelamatkan bangsa agar ke depan terhindar dari segala musibah yang diakibatkan oleh polusi dan pencemaran lingkungan,” jelas Bupati Malang kepada Bagian Prokopim Sekretariat Daerah Kabupaten Malang, usai acara di Jakarta, tadi.

Bupati Malang menyampaikan, bahwa point penting keberhasilan dalam meraih Adipura tahun 2022 kali ini juga buah adanya sinergi pengurangan sampah melalui Bank Sampah unit Kabupaten Malang sebanyak 250-an. Serta, tambah Beliau, sukses kinerja pengurangan sampah dari Tempat Pengelolaan Reduce, Reuse dan Recycle (TPS3R) sebanyak kurang lebih 40 lokasi. Dicontohkan, salah satu inovasi yang dimiliki TPS3R Edu Sampah Cipta Kerja di Desa Mulyoagung, Kecamatan Dau Kabupaten Malang.

”Serta point besar dari penilaian TPA Talangagung di Kota Kepanjen yang telah mengoperasikan controlled landfill serta adanya pemanfaatan gas methane untuk pengganti LPG bagi 260 rumah tangga secara gratis. Semoga tahun depan, Program Bersih Indonesia sudah diimplementasikan, maka sekaligus mendukung penilaian untuk Adipura Kencana Kota Kepanjen Kabupaten Malang,” tambah Bupati Malang sembari diamini sejumlah Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Malang dan Camat Kepanjen yang hadir langsung mendampingi di Jakarta.

Kementerian LHK merilis, bahwa Program Adipura merupakan Program Pemerintah Pusat salah satunya adalah kewenangan menyelenggarakan koordinasi, pembinaan, dan pengawasan kinerja pemerintah daerah dalam mewujudkan efektivitas pengelolaan sampah dan ruang terbuka hijau, yang diharapkan akan terwujudnya kabupaten/kota yang memiliki kualitas lingkungan hidup yang bersih, teduh dan berkelanjutan. Penilaian program Adipura lebih menilai inovasi dan kearifan lokal untuk mendorong implementasi kebijakan lingkungan dengan sejumlah pendekatan.

Mulai dari pendekatan wilayah pendekatan implementasi kebijakan persamaan dan pendekatan implementasi penghijauan. Tak ketinggalan salah satu penilaiannya adalah tentang pengelolaan sampah di mana target nasional adalah pengurangan sampah 30% dan penanganan sampah 70% pada tahun 2025. Termasuk mendorong penerapan sistem pengelolaan sampah secara terpadu mulai dari hulu sampai hilir di setiap kabupaten kota.

(guh/giar)

spot_img

Latest

spot_img