Murung Raya, Investigasi.news – Ribuan warga Murung Raya tumpah ruah di Halaman Masjid Agung Al-Istiqlal untuk mengikuti Pawai Akbar menyambut Tahun Baru Islam 1446 H/2024 M, Sabtu (20/7/2024). Kegiatan ini tidak hanya menjadi peringatan religius, tetapi juga simbol kebersamaan dan semangat membangun masyarakat yang harmonis dan religius.
Peran Pemkab dalam Mendukung Tradisi Keagamaan
Pawai Akbar dibuka langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Murung Raya, Hermon, yang secara simbolis melepas peserta pawai. Ia menegaskan pentingnya peran pemerintah daerah dalam mendukung kegiatan keagamaan sebagai bagian dari membangun masyarakat yang religius dan berkarakter.
“Kegiatan seperti ini tidak hanya memperingati Tahun Baru Islam, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antarwarga. Pemerintah sangat mendukung setiap kegiatan yang mendukung persatuan dan nilai-nilai spiritual di tengah masyarakat,” kata Hermon.
Hermon juga menyampaikan harapannya agar kegiatan seperti ini menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk lebih aktif dalam menjaga keharmonisan serta meningkatkan keimanan dan ketakwaan.
Kemeriahan pawai terlihat dari antusiasme para peserta yang terdiri dari perwakilan sekolah, organisasi masyarakat (Ormas), hingga komunitas lokal. Peserta mengenakan atribut yang mencerminkan budaya Islam, menciptakan pemandangan yang semarak di sekitar Masjid Agung Al-Istiqlal.
“Ini bukan sekadar pawai, tetapi juga bentuk ekspresi semangat religius kami sebagai masyarakat Murung Raya,” ujar salah seorang peserta.
Panitia juga menambah semangat dengan menyediakan doorprize menarik, yang membuat acara ini semakin dinantikan oleh seluruh lapisan masyarakat.
Ketua Panitia Hari Besar Islam (PHBI), Rejikinoor, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi salah satu momen penting untuk memperkuat kesadaran spiritual masyarakat.
“Kami berterima kasih kepada Pemerintah Daerah yang selalu mendukung penuh pelaksanaan Hari Besar Islam. Kegiatan ini tidak hanya seremonial, tetapi juga momentum untuk mempererat hubungan antarwarga,” jelasnya.
Pawai ini juga dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk unsur Forkopimda, Kepala Kementerian Agama Murung Raya, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Murung Raya, serta tokoh masyarakat lainnya. Kehadiran mereka menambah semangat peserta dan menunjukkan sinergi antara pemerintah dan masyarakat.
Kegiatan pawai di Tahun Baru Islam ini menjadi pengingat bagi masyarakat Murung Raya untuk terus menjaga nilai-nilai kebersamaan dan harmoni di tengah perbedaan.
“Semoga tahun baru ini membawa kedamaian, kesejahteraan, dan keberkahan bagi seluruh masyarakat Murung Raya. Mari kita terus menjunjung tinggi nilai-nilai spiritual untuk membangun daerah yang lebih maju,” tutup Hermon.
Acara ini berhasil menciptakan suasana penuh makna, di mana tradisi keagamaan dihidupkan dengan semangat kebersamaan, menjadikan Murung Raya sebagai contoh daerah yang mengintegrasikan nilai religius dan keharmonisan sosial.
Zulmi
