Puruk Cahu, investigasi.news- Pemerintah Kabupaten Murung Raya akan menjadualkan melakukan kaji banding ke Pusat Penelitan Kopi dan Kakao Indonesia (Puslitkakao) pengembangan tanaman coklat dan kopi ke Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur pada tanggal 11 juli 2024 mendatang.
Hal tersebut diungkapkan Penjabat Bupati Murung Raya Hermon kepada sejumlah wartawan, Senin (1/6/24), usai membuka Pelatihan manajemen Usaha bagi Pelaku UMKM Murung Raya, di GPU Tira Tangka Balang, Puruk Cahu.
Dijelaskan Pj. Bupati Murung Raya Hermon, pihaknya menginginkan Kabupaten Murung Raya ke depannya dapat menjadi sentra ketahanan pangan chemestri, seperti kebun kakao, kopi dan coklat.
“Karena itu pada tanggal 11 juli 2024 mendatang Pemkab Murung Raya bersama Dinas Terkait akan melakukan kaji banding ke sentra pabrik pengembangan kebun kakao, coklat dan kopi di Jember, Jawa Timur,” ujar Hermon.
Menurut Hermon, ke depannya Kabupaten Murung Raya selain usaha tambang dan karet, dirinya melihat tanaman kakao, coklat, kopi dan padi cukup potensial untuk dikembangkan.
“Prosfek tanaman coklat, kakao dan kopi cukup bagus untuk dikembangkan di Kabupaten Murung Raya, karena hampir disepanjang jalan dirinya melihat tanaman kopi, kakao dan coklat yang ditanam masyarakat setempat tampaknya tumbuh dengan subur,” lanjut Hermon.
Menurutnya juga, untuk mendukung pengembangan tanaman kopi, kakao dan coklat ini, Pemkab Murung Raya tinggal memerlukan pendampingan dan penguatan pemasaran hasil kebun tersebut. Zl