Akses Sanitasi Layak Nomor Satu di Sumbar, Padang Panjang Raih Penghargaan

More articles

Padang, Investigasi.news – Kota Padang Panjangย terima penghargaan Akses Sanitasi Layak dengan capaian 100% pada acara Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Terintegrasi Provinsi Sumatera Barat, Kamis (18/4).

Bertempat di Pangeran Beach Hotel Kota Padang, penghargaan tersebut diterima Penjabat (Pj) Wali Kota, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si sebagai Terbaik I di Sumbar.

Penghargaan yang didapatkan berdasarkan aplikasi Sistem Informasi Capaian Air Minum, Air Limbah, Perumahan dan Persampahan (Sicalmers) Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (Kemen PUPR).

Sejak 2019, Kota Padang Panjang sudah terbebas dari praktek Buang Air Besar Sembarangan (0% BABS). Serta intens dan komit dengan pembangunan sanitasi melalui pembangunan IPAL Komunal, MCK, jamban individu, operasionalisasi truk tinja, peningkatan kesadaran masyarakat melalui upaya pemicuan.

Baca Juga :  Dewan Kehormatan dan Pengurus PMI Padang Panjang Resmi Dilantik

Pj Wako Sonny menyampaikan penghargaan ini sejalan dengan Penghargaan Kota Sehat yaitu Swastisaba Wistara yang ke-7 kali nya pada 2023. Semua ini merupakan hasil kerja keras berbagai pihak yang terkait dengan urusan sanitasi ini.

“Kami mengucapkan selamat untuk kita semua atas penghargaan ini. Semoga dapat dipertahankan dan lebih ditingkatkan lagi karena masih banyak pekerjaan kita terkait sanitasi ini,” ujarnya.

Sebagai wujud komitmen pembangunan sanitasi, Pemko juga menganggarkan sanitasi tidak kurang dari 2% total APBD setiap tahunnya. Pada 2022 telah disusun Dokumen Strategi Sanitasi Kota Padang Panjang 2023-2027.

Pada penghargaan ini Kota Padang Panjang berhasil mendahului Kabupaten Dharmasraya di urutan ketiga dan Kota Payakumbuh di urutan kedua.

Baca Juga :  Bahas Kesiapan Anggaran Pemilu Serentak 2024, KPU Dan Wako Fadly Amran Gelar Pertemuan

Turut hadir dalam acara ini Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda), Rusdianto, S.IP, M.M, Plt Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD), Zia Ul Fikri, S.E, Kepala Dinas Kesehatan, dr. Faizah dan Kepala Dinas Sosial PPKBPPPA, Drs. Osman Bin Nur, M.Si. Km

- Advertisement -spot_img

Latest