Bukittinggi, investigasi.news – Universitas Mohammad Natsir Bukittinggi menggelar pertemuan offline untuk Program Studi (Prodi) Hukum tentang penyusunan perjanjian kontrak (Contract Drafting) Kampus setempat, pada Sabtu (13/1) tadi.
Adapun yang menjadi narasumber dalam pembelajaran offline tersebut Dosen Hukum universitas Mohammad Natsir Dio Prasetyo Budi, SH, M.HP Dan Dosen Filsafat UGM Khairil Amin, M. phill.
Dalam kesempatan itu khairil menjelaskan, pentingnya penyusunan perjanjian kontrak yang matang agar tidak terjadi kekeliruan di kemudian hari, karena lemahnya perjanjian kontrak akan bisa jatuh ke perdata atau pidana.
Khairil cukup bangga menjadi Narasumber di Universitas Mohammad Natsir Bukittinggi karena antusias kehadiran mahasiswa nya cukup tinggi.
” saya berharap ilmu yang saya berikan bermanfaat bagi seluruh mahasiswa ” ujarnya.
Rektor universitas Mohammad Natsir Bukittinggi, Afridian Wirahadi Ahmad,SE,M.Sc,Ak,CA,AAP-B ucapkan terimakasih kepada Narasumber Dosen Filsafat UGM Khairil Amin, M. phill. Yang Telah hadir di Universitas Mohammad Natsir “ucapnya
Ka. prodi hukum Dio Prasetyo Budi, SH, M.HP juga menyampaikan Semoga dalam Kuliah pakar mahasiswa hukum universitas Mohammad Natsir Bukittinggi mendapat ilmu yang bermanfaat serta dapat memberikan kontribusi penuh dalam persiapan mahasiswa untuk dapat membuat dan menyusun perjanjian kontrak (contract drafting) sebagai saya tarik dan kemampuan skill yang menghuni dalam penyusunan perjanjian kontrak di kalangan masyarakat khususnya masyarakat di Nagari/Desa serta di kalangan Kedinasan. Km
