Pasaman, Investigasi.News – Pasca Gempa, galodo dan Banjir bandang Nagari Malampah Kecamatan Tigo Nagari yang sangat terdampak adalah pada jalur jembatan. Jembatan yang menjadi akses bagi masyarakat saat ini terputus total. Sehingga jika ingin menyeberang sungai harus menyeberangi sungai. Namun saat ini, dalam kondisi darurat bencana jika masyarakat ingin menyeberang dibutuhkan pengawalan dan pengaman”, ucap Kapolres Pasaman pada sejumlah media ini Selasa 08 Maret 2022.
Kapolres Pasaman mengatakan, kegiatan Pengamanan ini dilaksanakan untuk masyarakat yang melintasi Jalur Evakuasi karena jembatan Batang Tapa Jorong Kampung Tabek yang biasanya digunakan oleh masyarakat telah putus dan hanyut terbawa material longsoran lumpur banjir bandang. Sehingga masyarakat untuk menuju kampung seberang terpaksa melintasi sungai”, tutur Kapolres.
Lebih lanjut Kapolres meyebutkan bahwa diantara kegiatan yang dilaksanakan dengan memberikan bantuan Pengamanan bagi masyarakat yang melintasi sungai dengan kendaraan roda dua maupun masyarakat pejalan kaki”, katanya.
Sementara pengamanan dilaksanakan oleh Personel BKO Satbrimob Polda Sumbar Batalyon “A” Pelopor dan Personel Polsek Tigo Nagari yg berada di Posko Bencana SD 20 Malampah”, ujar Kapolres. (Ris/Rohom)
