Yota Balad Hadiri Muskomwil I APEKSI 2025 di Bukittinggi: Dorong Sinergi Kota Menuju Indonesia Maju

Baca Juga

Bukittinggi, investigasi.news – Wali Kota Pariaman, Yota Balad, turut hadir dalam pembukaan Musyawarah Komisariat Wilayah (Muskomwil) I APEKSI Tahun 2025 yang berlangsung di Balairung Rumah Dinas Wali Kota Bukittinggi, Selasa (29/4/2025). Ajang ini diikuti oleh 24 kota dari berbagai penjuru Indonesia, menjadi forum strategis untuk memperkuat sinergi antar kota dalam menghadapi tantangan pembangunan nasional.

Kegiatan yang berlangsung dari 28 April hingga 1 Mei ini dibuka secara resmi oleh Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto, dan turut dihadiri oleh Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Direktur Eksekutif APEKSI Alwis Rustam, serta para kepala daerah dari wilayah Komisariat Wilayah I.

Dalam pidatonya, Bima Arya menekankan pentingnya menyelaraskan kebijakan daerah dengan visi nasional, khususnya Asta Cita yang menjadi kerangka utama pembangunan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

“APEKSI bukan sekadar forum seremonial, ini adalah ruang strategis untuk membangun kerja sama lintas kota secara konkret. Seluruh Wali Kota harus mampu bergerak secara solid, kompak, dan sinergis untuk menjawab kebutuhan warganya,” tegas mantan Wali Kota Bogor dua periode ini.

Yota Balad dalam keterangannya menyebut Muskomwil APEKSI 2025 sebagai momentum penting untuk memperkuat solidaritas kepemimpinan daerah. “Forum seperti ini mempertemukan ide, semangat, dan solusi kreatif dari berbagai kepala daerah. Ini bukan hanya ajang bertukar pikiran, tapi juga langkah nyata menuju kolaborasi yang berdampak,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada tuan rumah, Wali Kota Bukittinggi Ramlan Nurmatias, atas sambutan dan penyelenggaraan kegiatan yang dinilai inspiratif dan sarat nilai budaya.

“Bukittinggi tidak hanya menyambut kami secara hangat, tetapi juga menyajikan ragam potensi daerah lewat pertunjukan budaya, UMKM, dan promosi wisata. Ini cara cerdas memperkenalkan identitas lokal ke kancah nasional,” tambah Yota.

Muskomwil I APEKSI 2025 menjadi bukti bahwa kolaborasi antardaerah bukan hanya sebatas formalitas, melainkan instrumen vital dalam membangun Indonesia dari pinggiran, sesuai dengan semangat otonomi daerah dan pembangunan berkeadilan.

Afri

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest

More articles