Padang Panjang, investigasi.news – Dua penghargaan tingkat Provinsi Sumatera Barat diboyong Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (Perkim LH) Kota Padang Panjang dalam ajang Launching Gerakan Sumbar Bersih Menuju Visit Beautiful West Sumatra 2023 Bebas Sampah di Hotel Santika Premiere Padang, Selasa (15/11).
Penghargaan tersebut di antaranya Program Kampung Iklim (Proklim) kategori utama diterima Kelurahan Silaing Bawah. Diberikan kepada RT 1, 9, 13 dan 18 dengan kelompok penerima KWT Bahagia. Serta penghargaan Adiwiyata diterima SDN 10 Padang Panjang Barat.
Kedua penghargaan tersebut diserahkan Wakil Gubernur Sumatera Barat, Dr. Ir. Audy Joinaldy, S.Pt, M.Sc, M.M, IPM, ASEAN.Eng dan diterima perwakilan KWT Bahagia dan Kepala SDN 10 Padang Panjang Barat, Desna Yanti, S.Pd.
Kadis Perkim LH, Alvi Sena, M.T menyampaikan, Proklim ini adalah salah satu program pembinaan peduli lingkungan yang merupakan agenda nasional.
“Di sini kita diminta untuk memberdayakan masyarakat agar bisa menjaga lingkungannya dari kerusakan, kekumuhan, sampai bisa menjadi suatu budaya peduli dan cinta lingkungan. Ini untuk menuju Indonesia Zero Waste 2024 dan Sumbar Tanpa Sampah 2023. Alhamdulillah saat ini kita berhasil mengerjakan itu dan meraih salah satu penghargaan,” katanya.
Alvi mengucapkan terima kasih dan selamat untuk kelurahan dan sekolah yang mendapat penghargaan. Semoga sekolah dan masyarakat bersinergi sehingga Kota Padang Panjang nantinya bebas dari sampah yang sesuai dengan tema “Gerakan Sumbar Bersih 2022 Menuju Visit Beautiful West Sumatra 2023 Bebas Sampah.
Sementara itu Desna Yanti bersyukur karena sekolahnya terpilih mendapatkan penghargaan Adiwiyata ini. Tidak sia-sia selama ini perjuangannya bersama Tim Adiwiyata Padang Panjang.
“Ke depan ini akan kita pertahankan dan tingkatkan lagi. Semoga SDN 10 bisa mempersiapkan diri menuju Adiwiyata Nasional 2023,” tuturnya. (Km/Mc)
