Jakarta, Investigasi.News-Seperti diketahui bersama, Sektor UMKM menjadi salah satu sektor yang paling terdampak pandemi Covid-19. Berdasarkan kajian dari Katadata Insight Center (KIC), 82,9% UMKM merasakan dampak negatif dari pandemi dan Hanya 5,9 % yang mengalami pertumbuhan positif. Sehingga roda perekonomian di tataran UMKM menjadi tersendat, bahkan sebagian pelaku UMKM terpaksa harus gulung tikar. Padahal UMKM merupakan salah satu penopang ekonomi nasional, dan berkontribusi terhadap PDB Nasional.
Sementara itu Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Solok, ambil bagian dalam ajang pemeran INACRAFT 2022 yang digelar di Balai Sidang Jakarta Convention Center (JCC) pada tanggal 23 sampai dengan 27 April 2022. Perhelatan ekonomi kreatif ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi banyak kalangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk bangkit dari keterpurukan ekonomi akibat didera pandemi Covid-19.
Gelaran yang dilaksanakan oleh INACRAFT tersebut merupakan titik balik dari kebangkitan sektor UMKM di Indonesia secara umum dan Kabupaten Solok khususnya. Sejak awal Ketua Dekranasda Kabupaten Solok, Emiko Epyardi Asda menggawangi produk kerajinan di Kabupaten Solok, tak pernah berhenti berupaya memajukan produk kerajinan daerah di tingkat Nasional. Keikutsertaan Dekranasda Kabupaten Solok, dengan memamerkan produk kerajinan unggulan di tiap-tiap Nagari, merupakan sebuah terobosan yang tepat memajukan daya saing pelaku UMKM di Kabupaten Solok.
” Alhamdulillah, ajang INACRAFT kali ini kita mengikutkan 8 produk kerajinan unggulan yang kita miliki di Kabupaten Solok. Kita berharap agar pelaku sektor kerajinan terus memacu inovasi diri dan meningkatkan daya saing untuk bisa dilirik oleh masyarakat Nasional, ” kata Emiko.
Ketua Dekranasda Kabupaten Solok berharap, inovasi ini tidak sebatas hanya kepada tingkat pameran saja, namun juga mampu meraih nilai ekonomis untuk menunjang pendapatan penghasilan pelaku usaha tersebut.
Sementara itu Kepala Bidang (Plt Kabid) Industri Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan, Yenty Nova menyatakan bahwa produk IKM yang ditampilkan sudah diseleksi dan dibina sejak lama. Namun untuk ajang kali ini, pihak Dinas pihaknya menyeleksi produk terbaik untuk ditampilkan di ajang INACRAFT 2022 ini. โMasih banyak produk Kabupaten Solok yang bagus-bagus, perlu diangkat dan dipromosikan, namun saat ini belum dapat diikutsertakan pada pameran INACRAFT tahun 2022 ini,โ sebut Yenti Nova.
Adapun 8 UMKM kerajinan kabupaten Solok yang produk kerajinannya di pamerkan pada ajang pameran INACRAFT 2022 yaitu : tas anyaman pandan dari Nagari Paninggahan. Tenun IKM Padi Sarumpun dari Nagari Sungai Jambua, Tas Berbahan Batik dari IKM Batik Tulis Kapujan dari Kecamatan Tigo Lurah. Mukena bordir jeliza colection sulit air, Tenun songket sungai jambur. Batik rumah gadang panyakalan, Kerajinan kayu alam basamo dan Sulaman Lona colection muara panas.
Bupati Solok, Epyardi Asda yang hadir langsung menyaksikan pameran tersebut turut mengapresiasi upaya Dekranasda dan Dinas terkait dalam memajukan sektor UMKM. menyatakan dukungannya terhadap keikutsertaan Dekranasda kabupaten Solok dalam ajang INACRAFT 2022. Dalam kesempatan tersebut Epyardi Asda mengapresiasi kreatifitas UMKM kerajinan Kabupaten Solok. ” Kita bisa lihat bersama, dimana dari Tikar anyaman pandan bisa di kreasikan Kembali menjadi tas berkualitas tinggi dan mempunyai nilai jual yang tinggi.diborongnya produk kerajinan lampu strongkeng karya Kerajinan kayu alam basamo di ajang INACRAFT 2022 hal ini menunjukkan bahwa produk kerajinan kabupaten solok sangat diminati di tingkat nasional, pemda tinggal membina dan membantu UMKM dalam memasarkan produk- produknya, ” kata Bupati.
Bupati berharap agar kerajinan seperti ini, terus dibina dan dikembangkan menjadi sektor unggulan. Karena sektor ini bisa diandalkan, dalam membangun ekonomi masyarakat secara luas. ” dan kita di Pemerintahan wajib melakukan terobosan, mencarikan ruang bagi para pelaku usaha kerajinan tersebut untuk dapat bersaing di tingkat Nasional dan Internasional, ” harap Bupati Epyardi Asda.
Kunjungan Bupati ini didampingi langsung oleh Ketua Dekranasda Kabupaten Solok Ny. Emiko Epyardi Asda. Juga turut hadir dalam kunjungan tersebut sekretaris dinas Kominfo yang juga merangkap Kepala Bidang Promosi dan Pemasaran Dekranasda kab solok Safriwal, S.Si M.CIO dan Plt Kabid Industri Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan, Yenty Nova, SE.MM. (Ega/HmsKmf)