Limapuluh Kota, investigasi.news- Merespon Instruksi Menteri Dalam Negeri terkait pengendalian inflasi di daerah, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Limapuluh Kota pun bergerak cepat. Didukung Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, TPID Limapuluh Kota melaksanakan Gelar Pangan Murah di beberapa titik lokasi di Limapuluh Kota pada Selasa, (01/11/2022). Nagari Baruah Gunuang, Kecamatan Bukit Barisan, merupakan Nagari pertama yang ditunjuk menjadi Bazar Pangan pertama di Limapuluh Kota. Gelar Pangan Murah merupakan Kolaborasi Dinas Pangan bersama UPTD Distribusi, pasokan dan akses pangan Toko Tani Indonesia Center (TTIC) Dinas Pangan Provinsi Sumbar dan Perum Bulog telah mengalokasikan sebanyak 400 paket komoditas sembako yang dijual dengan harga dibawah standar di Nagari yang berada di utara Limapuluh Kota tersebut. Pelaksanaan Gelar Pangan Murah perdana ini dipantau langsung Bupati Limapuluh Kota sekaligus Ketua TPID Safaruddin Dt.Bandaro Rajo, Kapolres Limapuluh Kota AKBP Ricardo Conrat Yusuf, Sekretaris Daerah Widya Putra, Kejaksaan Negeri Payakumbuh, Kodim 0306/50 Kota, Kepala Dinas Pangan Ambardi, Kepala Dinas Perdagangan Ayu Mitria, dan Kepala Dinas Perikanan Siswanto.
Â
Bahan pangan yang dijual di bawah harga pasar itu, yakni beras medium Rp46.500/5 kg, gula Rp13.500/kg, beras premium Rp140.000/10 kg, minyak goreng Rp13.500/liter, serta sejumlah bahan pokok lainnya. Bazar Pangan Murah tersebut digelar sebagai upaya Pemerintah Daerah demi menekan laju inflasi yang cukup tinggi yakni mencapai 6 persen.
Â
Bupati Limapuluh Kota, Safaruddin Dt.Bandaro Rajo mengatakan, sesuai instruksi Mendagri, Tito Karnavian, Pemkab Limapuluh Kota siap melaksanakan intruksi demi pengendalian inflasi di daerah. Mc/Amr