Padang Panjang, investigasi.news – Guna meningkatkan persentase imunisasi untuk bayi bawah lima tahun (balita) di wilayah kerjanya, Puskesmas Kebun Sikolos lahirkan inovasi.
Kepala puskesmas melalui Penanggung Jawab Program Imunisasi, Yossy Anita Syarif, STr.Keb kepada Kominfo, Senin (11/4) menyampaikan, imunisasi yang ada di wilayah Kebun Sikolos saat ini masih jauh dari target yang ditetapkan.
“Jadi, untuk menarik warga agar mau membawa anaknya untuk diimunisasi kita beri reward. Setiap anak yang selesai diimunisasi, kami berikan hadiah berupa mainan,” katanya.
Perkembangannya, kata Yossy, sebulan reward ini sudah dijalankan, Alhamdulillah sudah mulai satu persatu orang tua membawa anaknya untuk diimunisasi.
“Semoga dengan adanya reward ini, ke depan lebih tinggi lagi antusiasme masyarakat membawa anaknya diimunisasi,” ucapnya.
Dikatakan Yossy, kurangnya imunisasi balita ini, tidak tahun ini saja. Melainkan dari tahun lalu, sejak adanya Covid-19. Jadi ketakutan orang tua sangat mempengaruhi imunisasi ini.
“Kami tidak hanya menunggu masyarakat ke sini saja. Kami sudah lakukan sosialisasi bahkan mengunjungi rumah warga. Namun masih saja orang tua tidak mau anaknya divaksin,” jelasnya.
Ia berharap masyarakat meningkat keinginannya untuk melakukan imunisasi balita. Karena dengan imunisasi, sehatkan keluarga lewati pandemi dengan imunisasi yang lengkap. (Km)