Padang Panjang, investigasi.news – Ketua DPRD Kota Padang Panjang Mardyansah,A.md Selasa (30/01) sore kemarin silaturrahmi ke kediaman Ketua Kerapatan Adat Nagari Lareh Nan Panjang M. Aulia Datuak Sararajo di Kelurahan Koto Panjang. Kedatangan politisi muda yang dikenal akrab dengan berbagai kalangan tersebut tak diduga sebelumnya.
Adi, begitu sapaannya sengaja melakukan silaturrahmi dengan tokoh adat, masyarakat guna menyerap aspirasi yang nantinya akan menjadi program untuk dapat langsung dirasakan Masyarakat di Kanagarian tentunya.
“Sengaja saya mampir tempat engku Datuk sararajo” kata Adi mengawali
selaku Ketua KAN di kerapatan nagari, sambungnya, tentu banyak hal-hal di kanagarian yang perlu saya ketahui dimana bak pepatah, Bajalan Banantuo, bajalan luruih, bakato Bana, dan ini tentu nya saya bisa dapatkan pelajaran sama engku Datuk.
entah itu bagaimana bernagari maupun hal lain yang itu semua tidak lebih kita berharap dukungan dari tokoh adat, masyarakat tentunya.
Disini saya tidak saja selaku ketua DPRD yang menyambangi engku Datuk sararajo melainkan saya juga sudah termasuk sebagai anak, kemenakan di kanagarian Lareh Nan Panjang” timpalnya
Ketua KAN Lareh Nan Panjang M. Aulia Datuak Sararajo mengucapkan terimakasih atas kunjungan dan silaturrahmi Ketua DPRD ke tempatnya.
“Ini pertemuan tak di duga sebelumnya, dan selaku Ninik mamak di kanagarian saya menyambut baik dan berterimakasih buat ketua DPRD yang berkenan langsung turun ke masyarakat guna menyerap aspirasi.
Hendaknya, sinergi antara lembaga DPRD dan Kerapatan Nagari kedepannya lebih baik.
Sebagai masyarakat kami mendukung penuh kegiatan yang dilakukan dewan, dan itu semua kalau bisa akan lebih baik lagi bila masing-masing anggota dewan itu langsung turun dan berada di tengah masyarakat agar tidak terkesan masyarakat dan wakilnya terbatas.
Sebagai orang yang di tua kan di Nagari saya menaruh harapan kepada ketua DPRD, tetap selalu lah berada ditengah masyarakat dan mari bersama membangun daerah, jangan ada lagi perbedaan pendapat kalau itu akhirnya menjadi pembatas antara masyarakat dan Wakilnya.” Pintanya. Km