Eksotik Geopark Nasional Kota Sawahlunto Magnet Destinasi Wisata Minat Khusus

More articles

spot_img
Sawahlunto, Investigasi.news – Geliat Geopark Nasional Sawahlunto menjadi satu Geopark Nasional dari tiga geopark di Sumatera Barat Tahun 2018 lalu menjadi destinasi wisata minat khusus diantaranya study lapangan kampus perguruan tinggi.

Setidaknya, dengan kunjungan lapangan kesekian kalinya Mahasiswa FakuItas Sains dan Teknologi Program studi Teknik Geologi Universitas Jambi ke Kawasan Geopark Nasional yang bukan sekadar patahan dan cekungan melainkan sarat akan sejarah masa kolonial Belanda itu.

Kuliah lapangan yang diikuti 58 mahasiswa, sejak 8 sampai 9 Mei 2024 dibawah bimbingan dosen Rakhmatul Arafat, M.T., Anggi Deliana S, S.T., M.T., Ir. Yulia Morsa Said , M.T., Hari Wiki Utama, S.T., M.Eng, D.M. Magdalena Ritonga, S.T., M.T., Bagus Adhitya, S.T., M.T. dan dua Teknisi Administrasi itu dipandu dua Pemandu Geowisata Indonesia ( PGWI / PGWI Ranah Minang) Fetra Ramadona dan Dedi Noveri.

Baca Juga :  Pj Wako Sawahlunto Tinjau Pelaksanaan Operasi Pasar Pangan di Desa Santur Kecamatan Barangin

“ penciri khas karakter karakter Formasi pada Geosite di Kawasan ini sudah terwakili jadi memudahkan kita praktisi atau akademisi di lapangan untuk melihat bagaimana pola sebaran formasi dan pola unik yang ada di Kawasan ini” kata dosen pembimbing Magdalena Ritonga.

Studi lapangan geologi itu, sebutnya, bersifat mobile dan berkembang serta terupdate, perlu kerjasama guna mengembangkan potensi- potensi terutama geowisata dan tidak hanya geologi saja.

Dosen pembimbing Anggi Deliana juga apresiasi dengan pemandu Geowisata kota ini serta kawasan geopark nasional karena luar biasanya kawasan geopark Sawahlunto ini, banyak terdapat beragam fosil dari fosil flora fauna, baik fauna air tawar maupun fauna laut dangkal.

Baca Juga :  DPD Partai NasDem Sawahlunto Ajukan Delapan Balonkada ke DPP

“ beberapa didapatkan, fosil moluska, brachiopoda, fosil gurami dari air tawar dan ada juga pakis fosil kayu kemudian juga beberapa singkapan” kata Anggi.

Dengan berkunjung kembali Mahasiswa FakuItas Sains dan Teknologi Program studi Teknik Geologi Universitas Jambi ke Kawasan Geopark Nasional bagi kedua pemandu Geowisata Kota Sawahlunto Fetra Ramadona dan Dedi Noveri menambah pengalawan serta masukan berharga bagi aktifitas Badan Pengelola Geopark Nasional Sawahlunto serta Pokdarwis dimana geo site yang disambangi. (tumpak)

spot_img
spot_img

Latest

spot_img