Sawahlunto, Investigasi.news – Pramuka Saka Kalpataru berpartisipasi pada peringatan Hari Peduli Sampah Nasional Kota Sawahlunto yang digelar Dinas Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, Pertanahan Dan Lingkungan Hidup (DPKP2LH) Kota Sawahlunto di Lapangan Segitiga Ombilin Kota yang dihadiri Pj Wali Kota Zefnihan serta petugas kebersihan setempat, Rabu (6/4/2024)
Pimpinan Saka Kalpataru Kwarcab Kota Sawahlunto Heantomas berharap dengan partisipasi dan terlibat langsung pada Hari Peduli Sampah Nasional ini anggota Saka Kalpataru dapat menjadi penggerak dilingkungan masyarakat.
“ disamping mendukung program kebersihan dan lingkungan hidup juga dapat berinteraksi serta lebih mencintai lingkungan dan memotivasi pramuka lainnya “ kata Heantomas.
Pada kegiatan itu, Kepala Dinas PKP2LH Kota Sawahlunto Adrius Putra menyatakan Hari Peduli Sampah Nasional, yang diperingati setiap 21 Februari, merupakan momen penting bagi masyarakat Indonesia.
“ Tujuan dari peringatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah. Khusus kota Sawahlunto telah dilakukan beberapa kegiatan diantara lomba kebersihan antar Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Dinas Instansi dan kantor serta desa dan kelurahan” kata Adrius
Lebih jauh dia menyatakan di momen peringatan ini pemerintah kota Sawahlunto juga menyampaikan apresuasi dan penghargaan kepada mitra dalam menjaga dan melestarikan lingkungan baik itu Bank nagari, PT Bukit Asam Ombilin, perusahaan tambang serta pengelola objek wisata.
“ tanpa kerjasama dan kepedulian bersama dalam menjaga kebersihan dan lingkungan hidup tak akan mungkin dapat terwujud” kata Adrius.
Pj Wali Kota Sawahlunto Zefnihan meminta masyarakat kota Sawahlunto yang selama ini turut berperan dalam kepedulian terhadap sampah serta lingkungan hidup hendak menjadikan ini pakaian atau keseharian kita.
“ masalah sampah plastik harus jadi perhatian kita bersama bagaimana dapat diupayakan atau menganti dengan bahan ramah lingkungan karena limbah plastik sangat susah dimusnahkan. Justru dapat didaur ulang serta menjadi komoditi ekonomi” harapnya.
Kegiatan itu juga diwarnai dengan penyerahan uang Rp500 ribu setiap petugas kebersihan lapangan sebagai reward diraihnya piala adipura tahun lalu serta anggota Saka Kalpataru mengikuti aksi jalan santai sambil pungut sampah massal bersama Pj Walikota dan peserta upacara. (tumpak)
