Sawahlunto, Investigasi.news – Pemerintah kota Sawahlunto akan mengevaluasi status tanggap darurat bencana longsor Silungkang atas penetapan tanggap darurat terhitung 5 Mei hingga 18 Mei 2024 atau hingga 14 hari kedepan.
Pj Wali Kota Sawahlunto Fauzan Hasan menyatakan untuk memperpanjang masa tanggap darurat bencana memastikan evaluasi selama tanggap darurat terhadap pencapaian yang dilakukan terhadap perbaikan dan rehabilitasi sarana dan prasarana.
“ evaluasi akan digelar hari ini dengan seluruh OPD terkait apakah saat masa tanggap darurat, apakah sudah tercapai keseluruhan kecamatan penangananya” kata Fauzan Kamis (16/5/2024).
Apabila belum selesai penanganannya, jelas Fauzan kemungkinan akan diperpanjang masa tanggap daruratnya berdasarkan hasil evaluasi tersebut. Karena dalam penanganan terdampak bencana sejak awal bencana samapai terhadap warga sampai saat ini sudah tertangani dengan baik.
“ sekarang yang belum tertangani dengan baik itu sebagian jalan-jalan yang putus karena membutuhkan waktu yang lama dan hampir memakan hampir setengah jalan yang tak dapat ditangani sesegera mungkin karena harus dihitung dulu biaya dan kebutuhan penanganan tersebut” pungkasnya. (tumpak)
