Padang Aro, investigasi.News – Pemerintah Kabupaten Solok Selatan terus berupaya untuk memberikan pelayanan maksimal, mulai dari segi pembangunan hingga perhatian terhadap kegiatan ekonomi masyarakat. Salah satunya adalah upaya memberikan banyak bantuan, terutama di tengah kondisi ekonomi yang sedang penuh dengan ketidakpastian.
Bupati Solok Selatan H. Khairunas mengatakan berbagai bantuan disampaikan oleh pemerintah pusat bersama dengan pemerintah daerah sebagai bentuk perhatian atas dampak yang dihadapi masyarakat untuk memulihkan ekonominya pasca pandemi Covid-19 dan lonjakan inflasi.
“Karena Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah akan terus berupaya memberikan bantuan kepada masyarakat dalam bentuk lainnya tentu yang terpenting adalah data penerima pada masing-masing jorong, nagari hingga kecamatan,” kata Khairunas saat menyampaikan bantuan pangan cadangan beras pemerintah di Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh, Rabu (21/6/2023).
Untuk itu, pemerintah kabupaten mengharapkan keaktifan seluruh perangkat daerah hingga pemerintah terdepan untuk melakukan validasi atas data para penerima bantuan untuk memastikan pihak yang mendapatkan bantuan memenuhi kriteria.
Di samping itu, kehadiran pemerintah secara langsung membagikan bantuan juga untuk bertemu langsung dengan masyarakat, sekaligus menyerap aspirasi guna pengambilan kebijakan untuk pembangunan Solok Selatan ke depannya.
Adapun saat ini merupakan tahap kedua dari tiga tahap bantuan pangan cadangan beras pemerintah pusat. Beras ini disalurkan oleh Badan Pangan Nasional melalui Perum Bulog.
Bantuan yang diserahkan ini berupa sebanyak 35.256 kilogram alias 35,256 ton beras kepada 11.752 keluarga yang termasuk dalam penerima manfaat dan peserta Program Keluarga Harapan (PKH) dan penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Setiap keluarga nantinya akan menerima kurang lebih 10 kilogram.
Turut hadir dalam penyerahan bantuan ini, Wabup H Yulian Efi, Asisten, Staf Ahli Bupati dan Kepala OPD. (DenO)