Banyuwangi, investigasi.news – Wakilย ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD ) Kabupaten Banyuwangi, Michael Edy Hariyanto berharap kepada pemerintah kabupaten Banyuwangi supaya tidak ada anak yang putus sekolah.
Sosok wakil ketua DPRD Banyuwangi dari partai Demokrat tersebut dikenal paling kritis dan berani menyuarakan aspirasi masyarakat. Hal tersebut kembali nampak beberapa waktu lalu saat dirinya langsung blusukan ke desa dan menemukan anak yang putus sekolah.”
Michael Edy Hariyanto, wakil ketua II DPRD Banyuwangi menjelaskan pada media PesanTrend saat diwawancarai di ruang kerjanya. Saya berharap di Kabupaten Banyuwangi ini tidak ada anak yang putus sekolah dengan alasan tidak ada biaya.
” Saya sebagai wakil ketua DPRD Banyuwangi berharap kepada pemerintahan Kabupaten Banyuwangi agar tidak ada anak yang putus sekolah apalagi dengan alasan atau persoalan tidak punya biaya untuk menempuh pendidikan,” jelas Michael. (15/6/2023).
Anggaran yang digelontorkan untuk pendidikan ini sangat besar, jadi tidak ada alasan ada anak putus sekolah atau tidak sekolah karena terkendala biaya.
” Anggaran yang digelontorkan baik di APBN maupun APBD untuk pendidikan itu tidak kecil atau cukup besar. Jadi jangan sampai ada anak putus sekolah atau bahkan tidak sekolah karena terkendala biaya. Anak adalah generasi bangsa atau aset negara yang harus didukung perkembangan nya terutama dalam menempuh pendidikan,” imbuh Michael.”
Masih menurut Michael, seperti beberapa hari lalu, saya turun langsung ke desa dan disana menemukan ijazah anak yang tidak dikeluarkan oleh sekolah karena ada tanggungan keuangan di sekolah
” Saya menemukan peristiwa ijazah anak tersebut tidak dikeluarkan atau ditahan karena katanya ada tanggungan biaya. Sebagai wakil rakyat, saya harus hadir buat mereka dan alhamdulillah akhirnya ijazah bisa keluar tanpa biaya,” ujarnya. (*/teguh)
