Bengkulu, Investigasi.News – Bunda PAUD Provinsi Bengkulu Derta Rohidin menerima penghargaan dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Republik Indonesia Nadiem Makarim, atas kinerja dan kepedulian yang tinggi dalam mendukung program ‘Bergerak Bersama Menuju PAUD Berkualitas’.
Apresiasi Bunda PAUD tingkat nasional kategori Wiyata Dharma Pratama ini diserahkan Kepala Pokja Regulasi dan Tata Kelola Satuan Pendidikan Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini Kementerian Pendidikan Kekubadayaan Riset dan Teknologi, Muhammad Ngasmawi, di Hotel Nala Seaside, Jumat (28/10/2022).
Muhammad Ngasmawi mengatakan, investasi dalam pendidikan khususnya pendidikan anak usia dini merupakan faktor penting bagi sebuah negara agar dapat bersaing pada era globalisasi di masa depan.
Untuk itu, Bunda PAUD memiliki peran yang sangat strategis sekaligus menjadi lokomotif pendorong transformasi segenap elemen dari masyarakat dalam membangun komunikasi dengan semua pemangku kepentingan yang memiliki potensi untuk mengembangkan layanan pendidikan anak usia dini.
Bunda PAUD Provinsi Bengkulu Derta Rohidin bersyukur dan menyampaikan terima kasih atas penghargaan apresiasi bunda PAUD yang diberikan Kemendikbudristek.
“Penghargaan ini merupakan suatu kebanggaan dan sekaligus tanggung jawab yang besar bagi saya sebagai bunda PAUD provinsi Bengkulu, agar bisa meningkatkan lagi mutu dan kualitas pendidikan anak usia dini baik dari segi satuan pendidikan, pendidik dan tenaga kependidikan serta potensi dan karakter anak usia dini di provinsi Bengkulu,” tuturnya.
Dirinya berharap apresiasi ini memberikan motivasi kepada seluruh Bunda PAUD lain untuk lebih lebih mengoptimalisasi peran dan tugasnya.
Sementara itu Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengajak untuk terus meningkatkan peran Bunda PAUD baik di tingkat provinsi, Kabupaten kota hingga ke desa dalam menyiapkan sumber daya manusia yang cerdas, tangguh dan memiliki kompetensi dan berkarakter sejak dini.
“Orientasi pendidikan anak usia dini adalah menumbuhkan rasa percaya diri, berinisiatif, mampu mengemukakan pendapat dan gagasan sejak kecil, membangun kemandirian serta peduli dengan orang lain. Lembaga pendidikan PAUD lah tempat anak-anak berekspresi seluas-luasnya,” tutupnya. (rl)