Iklan bank Jatim

Latih Anak Berkomunikasi dengan Baik, 55 Murid SD/MI Ikuti Lomba Bercerita

More articles

Bengkulu, Investigasi.News – Pj Sekda Kota Bengkulu Eko Agusrianto menghadiri sekaligus membuka acara lomba bercerita tingkat SD/MI Kota Bengkulu yang diselenggarakan Pemkot Bengkulu melalui Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bengkulu di Adeeva Hotel, Selasa (13/8/24).

Pembukaan acara lomba bercerita ini dihadiri langsung Kadis Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bengkulu Mukhlis, perwakilan Kepala Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kemenkumham Bengkulu, perwakilan dari Dinas Pendidikan, Sekretaris Dinas Kominfo, Pj ketua PKK dan Ketua Dharma Wanita.

Mukhlis mengatakan, jumlah peserta yang ikut lomba bercerita tahun ini lebih banyak dari tahun sebelumnya. Peserta ini diseleksi dan pemenangnya nanti untuk dipersiapkan mengikuti lomba bercerita tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Perpusnas tahun depan (2025).

Baca Juga :  Pelantikan Kadis Dinkes Definitif Tinggal Menunggu Persetujuan Mendagri

“Kita sengaja mulai melakukan pembinaan jauh-jauh hari. Seperti saat ini kita sudah mulai seleksi lomba bercerita. Tujuannya tentu salah satunya untuk meningkatkan budaya gemar membaca anak sejak dini. Pemenang nanti diberikan uang pembinaan dan piagam dari juara I sampai harapan III,” jelas Mukhlis.

Pada kesempatan itu, Pj Sekda Eko Agusrianto dalam sambutannya mengingatkan dewan juri untuk melakukan penilaian seobjektif dan seadil mungkin.

“Dewan juri dalam memberikan penilaian agar objektif dan adil. Jangan karena ada kedekatan dan lain-lain, karena nanti akan membekas dan menjadi contoh yang tidak baik bagi anak-anak. Kalau pemenangnya ditentukan dengan tidak objektif, sama saja kita sudah mengajarkan anak-anak diskriminatif, dan itu akan membekas,” pesan Eko.

Baca Juga :  Musda VII IPI Provinsi Bengkulu

Terkait lomba bercerita ini, menurut Eko ini merupakan kegiatan yang sangat positif dalam rangka mengantarkan generasi emas di masa depan. Melatih anak-anak bercerita, kata dia sama dengan melatih mereka berkomunukasi dengan baik.

“Anak-anak adalah generasi, mereka adalah estafet yang nantinya menggantikan kepemimpinan di masa depan. Lomba bercerita itu mengisyaratkan bahwa betapa pentingnya berkomunikasi. Dari lomba bercerita kita bisa melihat sejauh mana kemampuan kita berkomunikasi,” ujar Eko.

Eko mengajak seluruh guru dan orangtua untuk terus memberikan motivasi dan mengawasi anak-anak untuk giat belajar.

“Kita punya tanggung jawab yang besar karena kitalah yang akan mengantarkan anak-anak kita menuju generasi emas. Kita harus terus memotivasi anak-anak untuk terus giat belajar,” tutup Eko. (R)

Baca Juga :  Usai Terbakar, Progres Pembangunan Kantor Camat Ratu Agung Hampir Rampung

Sumber: mckb

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest