Kepanjen, Investigasi.news โ Sebanyak 507 mahasiswa baru Universitas Islam Raden Rahmat (Unira) Malang menyambut hangat arahan dari Bupati Malang, Drs. H. M. Sanusi, M.M., pada upacara pembukaan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun akademik 2024/2025. Acara yang digelar di halaman kampus Unira, Kota Kepanjen, Jumat (6/9) pagi, menjadi momen penting bagi para mahasiswa baru dalam memulai perjalanan akademik mereka. Bupati Malang disambut langsung oleh Rektor Unira, jajaran akademisi, Ketua Yayasan, serta ratusan mahasiswa baru yang penuh antusias.
โSelamat dan sukses kepada seluruh mahasiswa baru yang mengikuti upacara PKKMB. Manfaatkan kesempatan ini sebagai bekal untuk beradaptasi dengan lingkungan kampus dan sistem pendidikan yang akan dihadapi selama kuliah,โ ujar Bupati Malang, Abah Sanusi, sapaan akrabnya. Ia menekankan pentingnya PKKMB sebagai sarana transisi bagi mahasiswa untuk menjadi individu dewasa dan mandiri, sekaligus memperkuat fondasi akademik yang akan dibangun selama masa studi.
Dalam sambutannya, Abah Sanusi juga menegaskan bahwa mahasiswa tidak hanya harus unggul dalam akademik, tetapi juga mengembangkan soft skills dan jiwa kepemimpinan. โJadilah agen perubahan, penggerak, dan pelopor solusi atas berbagai masalah yang dihadapi bangsa ini,โ pesan Bupati Malang. Menurutnya, mahasiswa adalah kunci untuk menciptakan sumber daya manusia berdaya saing tinggi yang dibutuhkan Indonesia dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.
Selain itu, Bupati Malang mendorong para mahasiswa untuk memanfaatkan kesempatan belajar di luar kelas melalui prestasi, kewirausahaan, dan pengabdian masyarakat. Dengan memperkaya pengalaman dan berkolaborasi lintas disiplin, mahasiswa diharapkan dapat berkontribusi secara mandiri bagi keluarga, masyarakat, dan bangsa.
โKita semua punya tanggung jawab untuk mencetak generasi yang terampil, tangguh, dan relevan dengan kebutuhan zaman. Unira harus mempersiapkan mahasiswanya menjadi pemimpin masa depan yang berakhlak mulia dan berjiwa kebangsaan tinggi,โ tambahnya.
Abah Sanusi juga menyoroti peran penting pendidikan tinggi dalam mencetak sumber daya manusia unggul, yang akan mendukung Indonesia menjadi negara maju dengan kekuatan ekonomi global. Ia mengajak semua pihak untuk bersinergi dalam menyelenggarakan pendidikan berkualitas, yang akan berkontribusi pada kemajuan ilmu pengetahuan dan pemberdayaan masyarakat.
โTerima kasih kepada seluruh civitas akademika Unira atas dedikasinya. Semoga Unira terus mencetak generasi yang tidak hanya berdaya saing global, tetapi juga beriman, berakhlak mulia, dan beramal bagi bangsa dan negara,โ tutupnya.
Guh