Malut, Investigasi.news – Samsiar Weu atau biasa dipanggil Sandra Calon Legislatif (Caleg) DPRD Sula daerah pemilihan/dapil 2 dari partai Demokrat mengakui dirinya khilaf serta menyesali perbuatannya beberapa waktu lalu.
Saat ditemui investigasi di desa Fatce, Sandra mengakui bahwa dirinya khilaf telah membakar atribut partai Demokrat, selain menyesal Sandra juga meminta maaf kepada seluruh fungsionaris partai Demokrat di Indonesia khususnya di Kab. Kepulauan Sula terlebih kepada para pendukung dirinya didapil 2.
”Saya khilaf akibat emosi yang berlebihan, saya minta maaf. Namun kemudian saya berharap hal ini bisa menjadi catatan bagi Ketua Bappilu dan DPD Demokrat Sula”, ujar Sandra (4/1).
Dikabarkan Sandra sempat emosi dan membakar atribut partai Demokrat karena menurutnya saksi partai yang ada di dapil 2 tidak layak karena (maaf, cacat).
Sandra sendiri merupakan caleg yang terdaftar sebagai DCT (Daftar Caleg Tetap) pada KPU Kepulauan Sula untuk dapil 2 meliputi Kec. Sanana Utara, Sulabesi Barat, Sulabesi Selatan, Sulabesi Timur dan Sulabesi Tengah.
Selain mengaku menyesal dan meminta maaf atas perbuatannya, belakangan Sandra malah memuji jika partai Demokrat Sula merupakan partai yang terbaik saat ini.
Pernyataan Sandra ini bukan tidak beralasan, karena menurutnya hari ini faktanya Demokrat memiliki kursi lebih banyak ketimbang partai yang lain di DPRD Sula.
”Kenapa saya bilang terbaik, karena Demokrat punya wakil rakyat Sula paling banyak di DPRD ada 5 orang, jika kemudian pada pileg 2024 nanti partai merah, putih atau partai kuning bisa menorehkan kursi yang lebih banyak silahkan klaim sebagai partai yang terbaik, tapi untuk hari ini Demokrat yang terbaik”, kata Sandra.
Terkahir Sandra menyampaikan kepada konstituennya, serta semua yang mendukung dirinya, bahwa dirinya masih dalam garis perjuangan sebagai caleg DPRD Sula dapil 2 partai Demokrat.
Sementara itu sampai berita ini ditayangkan, awak media kami masih mencoba menghubungi pengurus partai Demokrat Kab. Kepulauan Sula untuk dimintai tanggapannya.
( RL )
