Malut, Investigasi.news – Sementara ini nasib naas menimpa ribuan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemda Kab. Kepulauan Sula, bagaimna tidak hari lebaran Idul Fitri 1444/2024 sudah didepan mata sementara harapan mereka agar Tunjangan Penghasilan Pegawai atau TPP ditunaikan belum juga mendapatkan titik terang.
Jeritan mereka nyaris tidak terdengar karena memang rata-rata ASN di Sula tidak mampu melakukan protes atas ketidakadilan yang menimpa mereka karena satu dan lain hal, jangan kan protes tidak mengikuti arahan saja dipastikan bisa dicopot dari jabatan atau dimutasikan.
“Kami bisa apa selain mengelus dada, sungguh jauh berbeda pemerintah ini, dan semua pasti merasakan”, ujar salah satu ASN yang minta namanya tidak disebutkan (1/4)
ASN tadi merincikan jika masuk 4 bulan (Jan-April) TPP belum dibayarkan, sementara menurutnya jika gaji bulanan banyak yang habis untuk membayar kredit di Bank, makanya THR belum tentu bisa menutupi kebutuhan lebaran, harapannya adalah TPP bisa dicairkan.
“Harapan kami adalah bisa cair TPP sehingga kami juga bisa bahagia merayakan hari kemenangan”, tutupnya.
Pembayaran TPP ASN Pemda Sula dimasa pemerintahan FAM-SAH memang sedikit tersendat, bahkan sampai tidak dibayar penuh selama 12 bulan, alasan pihak Pemda adalah ketidakmampuan keuangan daerah, namun herannya diera HT-ZD TPP ASN Pemda Sula lancar terbayarkan.
( RL )