Malut, Investigasi.news – Ditengah suasana duka warga Maluku Utaraย atas insiden Speed Boat Bela 72 yang terbakar (meledak) di pelabuhan kota Bobong kemarin, oknum anggota DPRD Kab. Kepulauan Sula malah mengeluarkan pernyataan miring bernada intoleran yang disinyalir berkaitan dengan insiden tersebut.
Komentar yang sempat diedit tersebut, ditulis akun Aman Upara yang merupakan akun Facebook (FB) pribadi milik Amanah Upara, anggota DPRD Sula yang baru dilantik beberapa waktu lalu, dari partai Golkar, daerah pemilihan 2.
Di-posting sekitar pukul 06.00 WIT (13/20), dengan tulisan awal dan diedit sesuai pada tampilan photo pada berita ini.
Tulisan pada akun Amanah Upara kemudian menjadi pembahasan, dan dibagikan beberapa kali ke group-group media sosial WhatsApp, maklum Amanah kali ini adalah seorang pejabat publik (anggota DPRD Kab. Kepulauan Sula), sehingga tulisan oknum anggota DPRD Sula ini menjadi perbincangan dan dinggap bisa menimbulkan perdebatan antar umat dan juga kelompok pendukung pada Pilkada 2024.
Sayangnya Amanah Upara yang coba dihubungi media ini terkait statusnya, tidak memberikan tanggapan meski pesan konfirmasi yang disampaikan awak media ini terkirim ke nomor ponsel pribadinya +62 821-8744-XXXX.
RL
