FGD Roasting, Wabup Minta Semua Stakeholder Makin Intensif Dalam Penanganan Stunting

More articles

Sukabumi, Investigasi.News – Wakil Bupati Sukabumi H. Iyos Somantri menghadiri Focus Group Disscusion (FGD) Program Rabu Observasi dan aksi sinergi Penanganan Stunting (ROASTING). Acara berlangsung di BKPSDM, Jumat, (11/08/23).

Program Roasting yang dicanangkan oleh Pemerintah Kabupaten Sukabumi merupakan salah satu upaya untuk menangani stunting secara terintegrasi dan berkelanjutan.

“Menurut survey, di Kabupaten sukabumi ada 27,3% balita yang harus di pantau pertumbuhannya selama 3 bulan ini, juga ibu hamil yang mempunyai ukuran lengannya kurang dari standar untuk terus di berikan asumsi makanan seperti beras nutrizinc,” ujar Wabup.

Terkait dengan hal tersebut Wabup meminta semua stakeholder harus bergerak dan bergandengan tangan untuk mencapai angka 14% stunting nasional atau zero stunting di kab Sukabumi di tahun 2024.

Baca Juga :  Targetkan UHC, Sekda Ingatkan Hak Dasar Kesehatan Masyarakat Harus Terpenuhi

Karena itu berbagai inovasi yang di laksanakan di masing- masing kecamatan dan desa harus bisa menurunkan angka stunting.

“Melalui berbagai inovasi tersebut masyarakat harus bisa memanfaatkannya dan yang paling penting adalah kontinuitas agar nanti dalam waktu 3 bulan, maka dari itu penanganan stunting dan ibu hamil KEK harus di tangani secara simultan dan terus di monitoring,” pungkasnya.

Dalam acara tersebut tiga kecamatan melakukan Ekspos progres pencegahan stunting di wilayahnya masing masing, yaitu Kecamatan Warungkiara, Cidolog dan Kalibunder.

Hadir Baperlitbangda, Dinkes, DPPKB, Diskominfo, DPMPD, DP3A serta Dinas sosial.

Syaefulloh

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest