Surabaya, Investigasi.news – Pada arus balik H+6 lebaran atau Rabu (17/4), KAI Daop 8 Surabaya mencatat data pada pukul 11.00 wib, sebanyak 17.604 pelanggan yang berangkat dari wilayah Daop 8 Surabaya. Sedangkan, 25.330 pelanggan turun di wilayah Daop 8 Surabaya.
“Adapun para pelanggan yang turun di stasiun wilayah Daop 8 Surabaya didominasi dengan KA dari Yogyakarta, Jakarta, Jember, dan Banyuwangi,” ungkap Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif.
Berikut disampaikan data naik turun dari 3 stasiun keberangkatan di Daop 8 Surabaya :
1. Stasiun Surabaya Gubeng
– Naik : 4.457 pelanggan
– Turun : 8.878 pelanggan
2. Stasiun Surabaya Pasarturi
– Naik : 4.929 pelanggan
– Turun : 6.761 pelanggan
3. Stasiun Malang
– Naik : 2.427 pelanggan
– Turun : 4.284 pelanggan
“Data ini terus akan bertambah, karena penjualan tiket masih berlangsung, terutama penjualan di loket stasiun 2 jam menjelang keberangkatan KA,” ungkapnya.
Selama masa arus balik 2024, mulai 12-17 April atau H+1 s/d H+6 lebaran, KAI Daop 8 Surabaya mencatat sebanyak 126.816 pelanggan yang berangkat, dan 165.983 yang turun di stasiun wilayah Daop 8 Surabaya.
Masa angkutan lebaran KAI ditetapkan mulai 31 Maret s/d 21 April 2024, atau selama 22 hari. KAI Daop 8 Surabaya mengoperasikan 53 KA jarak jauh dengan 30.340 tempat duduk setiap harinya.
KAI Daop 8 Surabaya mengingatkan kembali kepada para pelanggan untuk memperhatikan kembali jadwal perjalanannya dan menyediakan waktu yang cukup untuk menuju stasiun agar tidak tertinggal KA.
Hms