Medan, investigasi.news – Sejak diberitakan dan beredarnya vidio dugaan penyaluran BBM oplosan melalui mobil tangki PT KSE Medan, MNR dan anggotanya uring-uringan. Banyak pihak yang menjadi sasaran marahnya. Minggu (04/05/2025) pukul 17.30 Wib.
“Teman saya supir mobil tangki PT KSE (Berinisial G-red) yang dipecat MNR ikut jadi sasaran bang. G dimaki dan diancam hendak dimainkan”, kata sumber.
Anggota MNR yang melakukan teror dan pengncaman terhadap eks supir mobil tangki PT KSE tersebut berinisial Amat (42). Cacian dan ancaman dilontarkan Amat melalui pesan WhatsApp.
“Namanya Amat bang. Pengancaman dilakukan melalui pesan WhatsApp”, tambah sumber.
Menurut sumber, anak buah MNR itu tidak terima dengan pemberitaan dan penyebaran vidio yang dianggap membahayakan bisnis haram mereka yang beromset ratusan juta rupiah.
Sebelumnya diberitakan, MNR dan 3 orang cukong lainnya masing-masing AW, TN, dan HN diduga melakukan pengoplosan BBM jenis solar di sebuah gudang yang terletak di sekitaran sungai Bederak Kelurahan Terjun, Kecamatan Medan Marelan.
Setelah jadi, BBM oplosan itu dibawa ke gudang penyimpanan mobil tangki PT KSE di pasar 1 Medan Marelan. Kemudian BBM oplosan siap edar tersebut dipindahkan lagi ke mobil tangki yang kosong, dan disalurkan dengan menggunakan Delevery Order (DO) Pertamina.
Masyarakat minta tim gabungan Badan Intelijen Strategis (BAIS) dan Pertamina segera bertindak cepat.
“Tim gabungan Badan Intelijen Strategis harus bertindak cepat, pengoplosan BBM yang dilakukan MNR cs merugikan negara dan masyarakat”, kata JM (56) warga Medan Labuhan.
Sekedar diketahui, sekitar 5 bulan yang lalu, gudang pengoplosan BBM siap edar milik MNR cs di jalan Jalan 4 Kelurahan Rengas Pulau, Kecamatan Medan Marelan digerebek tim gabungan Badan Intelijen Strategis. Kasusnya belum tuntas di Kejaksaan Tinggi Medan.
Anehnya penggerebekan tim gabungan Badan Intelijen Strategis itu tidak membuat MNR cs jera. Selang dua bulan berlalu, MNR cs kembali jalankan bisnis haramnya di tempat lain.
Hingga berita ini diturunkan, aktivitas BBM oplosan MNR cs berjalan mulus. (raja).