Bapanas RI Distribusikan Bantuan Kemanusiaan ke Kabupaten Agam

More articles

spot_img

Agam, Investigasi.news – Badan Pangan Nasional (Bapanas) Republik Indonesia telah menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada Kabupaten Agam yang terdampak bencana. Bantuan ini disampaikan dalam acara yang dihadiri oleh Kepala Bapanas RI, Arief Prasetyo Adi di Kantor Walinagari Pasia, Kec Ampek Angkek, Rabu (5/6).

Dalam sambutannya, Kepala Bapanas RI, Arief Prasetyo Adi, menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada seluruh masyarakat Kabupaten Agam yang terkena dampak bencana.

“Ada pun hari ini, kita dalam rangka kunjungan untuk melihat proses pemulihan pascabencana di Kabupaten Agam,” ungkap Kepala Bapanas.

Arief Prasetyo Adi juga mengungkapkan, pihaknya akan terus memonitor dan menerima pengusulan bantuan pangan untuk daerah-daerah terdampak bencana.

“Kami pastikan setiap daerah saat ini sudah memiliki CPPD (Cadangan Pangan Pemerintah Daerah) untuk mengatasi kebutuhan pangan masyarakat di saat darurat,” tambahnya.

Baca Juga :  Rantang Ramadhan PKK Agam Beraksi

Bapanas bersama mitra kerja pada kegiatan ini menyerahkan bantuan beras sebanyak 4 ton, minyak goreng 1600 liter dan gula 800 kg. Sebelumnya Bapanas telah menyalurkan pula bantuan CPP berupa beras sebanyak 7,5 ton untuak 9 Kecamatan.

Disamping itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Agam, Drs H Edi Busti MSi dalam sambutannya, memaparkan kondisi terkini di Kabupaten Agam.

“Ada 16 kecamatan yang terdampak, dengan lima kecamatan paling besar yaitu Sungai Pua, Canduang, IV Koto, Ampek Angkek, dan Banuhampu,” jelasnya.

Sekda juga menyampaikan bahwa setelah tanggal 8 Juni, masa tanggap darurat akan berakhir dan Kabupaten Agam akan memasuki tahap transisi untuk perbaikan infrastruktur.

Saat ini, kegiatan yang sedang berjalan meliputi normalisasi sungai dan tahap rekonstruksi serta relokasi masyarakat yang terkena dampak.

Baca Juga :  Sebelum PHO, Dinas Pertanian Kabupaten Agam Cek Pekerjaan

Dengan bantuan ini, diharapkan pemulihan di Kabupaten Agam dapat berjalan dengan lancar dan masyarakat dapat kembali beraktivitas seperti biasa.

Daji

spot_img
spot_img

Latest

spot_img