Perantau Minang Bersatu Serahkan Bantuan Tunai Rp 77,5 Juta untuk Korban Bencana di Agam

More articles

spot_img

Agam, Investigasi.news – Perantau Minang Bersatu memberikan bantuan senilai Rp 77,5 juta kepada korban bencana di Kabupaten Agam. Bantuan tersebut diserahkan langsung di Posko Bencana Kecamatan Sungai Pua pada hari Senin (3/6).

Penyerahan bantuan ini dilakukan oleh rombongan Perantau Minang Bersatu yang didampingi oleh Bupati Padang Pariaman, Suhatri Boer.

Rombongan tersebut diterima langsung oleh Bupati Agam, Dr. H. Andri Warman, MM, yang didampingi oleh Perwira Piket Kadis Perhubungan Andrinaldi, Kadis Perkim Rinaldi, Kalaksa BPBD Budi Perwira, dan Kadis Sosial Yunilson.

Dalam sambutannya, Bupati Agam, Andri Warman, mengucapkan terima kasih dan merasa terharu atas kepedulian serta bantuan yang diberikan oleh Perantau Minang.

Baca Juga :  SIAP PAK Di Launching, Layanan Pimpinan Pro KP di Agam Semakin Mudah

“Bantuan ini sangat berarti bagi kami dan menjadi motivasi bagi kita semua untuk saling membantu di masa-masa sulit seperti ini,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan bahwa Kabupaten Agam saat ini masih dalam kondisi siaga bencana. Sebelum menerima rombongan Perantau Minang Bersatu, Andri Warman sempat meninjau lokasi banjir di Ngarai Sianok.

Selain itu, Andri Warman mengungkapkan bahwa kepedulian dan solidaritas dari masyarakat Minang di perantauan sangat penting untuk membantu meringankan beban para korban.

“Kami berharap bantuan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi para korban dan membantu mereka untuk segera bangkit dari kondisi yang sulit ini,” tambahnya.

Bupati Padang Pariaman, Suhatri Boer, dalam sambutannya juga menyatakan harapannya agar Kabupaten Agam dapat segera pulih dari bencana yang melanda.

Baca Juga :  PUTR Agam Usulkan Dana Inpres Perbaikan Jalan Di Beberapa Nagari

“Semoga Agam dapat bangkit kembali, dan bantuan yang kami salurkan ini dapat meringankan beban para korban yang terdampak,” katanya.

Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk nyata kepedulian dan solidaritas masyarakat Minang di perantauan terhadap saudara-saudara mereka yang sedang mengalami musibah di kampung halaman.

Bantuan yang diberikan diharapkan dapat menjadi penyemangat bagi para korban untuk tetap kuat dan berusaha bangkit dari bencana yang mereka alami. Daji

spot_img
spot_img

Latest

spot_img